Penjaga SMP Muhammadiyah Harapkan Uluran Tangan Dermawan

Selasa 19 Nov 2024 - 21:20 WIB
Reporter : Eka
Editor : Eka

 #Utamakan Keselamatan Nyawa, Perabot Habis Terbakar 

KORANPRABUMULIHPOS.COM- Kebakaran yang terjadi di SMP Muhammadiyah Kota Prabumulih, Senin dinihari sekitar pukul 01.00 wib, menyisakan luka mendalam bagi penjaga sekolah.

Pasalnya, Zulkifli beserta istrinya mengutamakan menyelamatkan anak cucunya ketimbang harta ataupun perabot yang ada di tempat tinggalnya.

Hingga saat ini hanya menggunakan baju yang tersisa di badan, semua perabotan dalam rumah tidak ada yang tersisa sama sekali. Apalagi anaknya atas nama Ijay Riski ramadhan (27), dalam keadaan sakit tidak bisa bergerak, harus digendong untuk keluar dari kobaran api yang menghabiskan tempat tinggalnya. 

"Kami nerharap minta bantuan Pakaian layak pakai, serta perabot rumah tangga yang semuanya sudah habis terbakar, tidak sempat terselamatkan," ujarnya kepada Prabumulih pos, Selasa 19 November 2024.

BACA JUGA:5 Cara Melacak Lokasi Seseorang Lewat HP Secara Diam-diam: Teknologi atau Privasi?

BACA JUGA:Oppo Pad Air Turun Harga; Tablet Premium Layar Memukau - Performa Cepat Kini Lebih Terjangkau!

Zulkifli penjaga SMP Muhammadiyah, yang sudah bekerja sejak 14 tahun lamanya ini, Tinggal bersama istrinya Nurlela serta anaknya Ijay dan cucung Destri.

Anaknya dalam keadaan sakit, terbaring di rumah. Saat kejadian, Zulkifli sedang berkeliling di lingkungan sekolah, melihat Api sudah membumbung tinggi diatas, langsung menyelamatkan nyawa keluarganya untuk keluar dari hubungan api. 

"api berasal dari atas atap , kalau memang dari bawah, mungkin anakku yang sakit itu sudah habis terbakar. Karna ayahnya keliling setiap jam 1 malam, saat kejadian tak sempat menyelamatkan barang. Yang terpenting adalah kesempatan nyawa," tambah istrinya Nurlela.

Wanita ini juga menceritakan kesedihannya, karena kulkas yang dibelinya dengan sistem kredit, yang belum lunas tersebut juga hangus terbakar tidak sempat diselamatkan.

BACA JUGA:Tarif Parkir Rp 20.000 di Pasar Tanjung Raja, Polisi Pastikan Proses Hukum Berlanjut

Kini dia dsn keluarganya, tinggal di ruang Bimbingan konseling (BK ), SMP Muhammadiyah Prabumulih. 

"Alhamdulillah atas kebijakan Kepala SMP Muhammadiyah kami masih diberikan tempat tinggal di ruang BK untuk sementara, semoga SMP Muhammadiyah segera mendapatkan perhatian dan berdaya yang terbakar segera diperbaiki," harapnya.

Diketahui kebakaran yang menimpa SMP Muhammadiyah Prabumulih adalah yang kedua kalinya setelah bulan Agustus lalu ruang perpustakaan, ini yang terbakar ruang UKS ruang Penjaga sekolah dan ruang guru olahraga.(05)

Kategori :