PT Pusri Sosialisasikan Pencegahan Kebakaran untuk Warga Palembang

PALEMBANG KORANPRABUMULIHPOS.COM - PT Pusri mengadakan sosialisasi dan edukasi mengenai tanggap bencana kebakaran yang melibatkan masyarakat sekitar. Kegiatan ini menunjukkan kepedulian perusahaan terhadap karyawan dan lingkungan sekitar.

Acara yang bertajuk "Sosialisasi & Pelatihan Tanggap Bencana Kebakaran Kampung Sehati 2024" ini diadakan di Halaman Masjid Al-Muhajirin pada Rabu, 10 Juli 2024. Pelatihan ini dipandu oleh tim dari Departemen K3 Pusri.

Alde Dyanrini, VP TJSL Pusri, menjelaskan bahwa sebagai perusahaan yang berada di tengah masyarakat Kota Palembang, Pusri selalu mengutamakan aspek keselamatan dan pencegahan, terutama terhadap bencana kebakaran. Kegiatan ini sejalan dengan komitmen Pusri untuk mencapai zero accident dengan memprioritaskan Health, Safety, and Environment (HSE) di setiap proses bisnis.

Pada pelatihan ini, warga Kampung Sehati diberikan edukasi mengenai pengenalan keadaan darurat, penggunaan sirine darurat, fasilitas tanggap darurat, prosedur mitigasi bencana, serta cara menggunakan peralatan pemadam kebakaran.

BACA JUGA:Hakim Warga Pangkalpinang Ditangkap Polisi Karena Mencuri Motor

BACA JUGA:BMKG: Potensi Hujan Ringan di Tanggamus, Lampung pada 13 Juli 2024

Pelatihan ini dihadiri oleh Camat Ilir Timur II, Camat Kalidoni, Kapolsek Ilir Timur II, Danramil 418-05/Lemabang, unsur Forkopimda setempat, serta Alde Dyanrini yang mewakili manajemen PT Pusri dan 138 perwakilan RT Kampung Sehati.

Alde menyatakan bahwa kegiatan ini memberikan edukasi tentang penanganan kebakaran yang disebabkan oleh kegiatan rumah tangga, seperti kebakaran akibat kebocoran seal gas LPG atau listrik.

Dalam kegiatan ini, PT Pusri juga menyerahkan bantuan berupa 11 unit APAR (Alat Pemadam Api Ringan) untuk Kelurahan Sungai Selayur, 53 unit APAR untuk Kelurahan III Ilir, dan 12 unit APAR untuk Kelurahan Sungai Buah. Selain edukasi, warga Kampung Sehati juga diberikan praktik langsung tentang pemadaman kebakaran menggunakan APAR dan kain basah.

Alde menambahkan bahwa melalui pelatihan ini, diharapkan dapat memberikan antisipasi dan pertolongan pertama bagi warga Kampung Sehati jika terjadi kebakaran. Pusri berharap kegiatan ini bermanfaat dan akan terus melaksanakan kegiatan serupa agar semakin banyak warga yang teredukasi tentang cara cepat tanggap bencana kebakaran.