Didesak Masyarakat, Bupati Ogan Ilir Resmikan GOR Usang Sungging di Tanjung Batu

OGAN ILIR - Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar, meresmikan pemakaian Gedung Olahraga (GOR) Usang Sungging di Kecamatan Tanjung Batu, Jumat, 16 Februari 2024.

Dihadapan masyarakat Kabupaten Ogan Ilir, Panca mengatakan, bahwa peresmian GOR Usang Sungging di Kecamatan Tanjung Batu ini dikarenakan desakan warga. 

"Jadi banyak warga yang minta supaya GOR ini segera diresmikan, karena warga khususnya pecinta bulutangkis sudah ingin menggunakan GOR ini," ujarnya. 

Panca berharap, dengan hadirnya GOR di Kecamatan Tanjung Batu ini, bisa memberikan dukungan kepada para pecinta olahraga bulutangkis yang ada di Kabupaten Ogan Ilir. 

BACA JUGA:PTBA Peduli Lingkungan, Serahkan Bantuan Mesin Pemusnah Sampah untuk Muara Enim

"Khususnya di Kecamatan Tanjung Batu ini kan banyak sekali PB bulutangkis, mudah-mudahan ini bisa menjadi support para PB untuk bertanding bulutangkis," katanya. 

Panca juga menginginkan, supaya dengan adanya GOR ini dapat menelurkan bibit-bibit pemain bulutangkis yang handal di Kabupaten Ogan Ilir. 

"Sehingga dapat diandalkan pada setiap event olahraga baik tingkat provinsi, hingga nasional nantinya," lanjutnya. 

Untuk diketahui, GOR Usang Sungging Tanjung Batu ini merupakan GOR percontohan di Kabupaten Ogan Ilir. Dikarenakan, GOR ini menggunakan konsep modern.

BACA JUGA:Cahaya Kalam Menggema di Bumi Sebiduk Sehaluan, MTQ ke-X OKU Timur Siap Digelar

GOR Usang Sungging Tanjung Batu memiliki kearifan lokal, sesuai dengan keinginan Bupati Ogan Ilir. Konsep utama bangunan GOR Usang Sungging Tanjung Batu yaitu Arsitektur Vernakular Modern. 

Yakni, desain utamanya sebagai identitas daerah yang bersangkutan, dalam hal ini Kecamatan Tanjung Batu. Kemudian, bangunan dikombinasikan dengan susunan kisi-kisi fasad yang mengadaptasi gaya rumah kayu Knock-Down yang merupakan ciri khas kerajinan daerah yang ada di Kecamatan Tanjung Batu.

Proses pembangunan GOR Usang Sungging Tanjung Batu ini dibangun dalam dua tahap. Tahap pertama, sudah dilakukan menggunakan APBD Tahun 2022 dengan dana sebesar Rp 1,4 miliar.

Lalu, pembangunan dilanjutkan kembali menggunakan dana sebesar Rp 800 juta dari APBD Tahun 2023.(Sumeks/*)