Dari Agrowisata ke Pasar Tol Palindraprabu, HKA Bantu Mesin Produksi Keripik Nanas Prabumulih

PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Untuk mendukung pengembangan Usaha Mikro dan Kecil (UMK) yang memproduksi keripik nanas di Agrowisata Nanas Prabumulih, PT Hakaaston (HKA), bekerja sama dengan induk perusahaan, PT Hutama Karya (Persero), memberikan bantuan mesin produksi untuk mempercepat pembuatan keripik nanas kepada Kelompok Tani Karya Muda yang mengelola agrowisata tersebut.

Bantuan ini diserahkan langsung di Agrowisata Nanas Prabumulih, yang terletak di Kelurahan Karang Jaya, Kecamatan Prabumulih Timur, Kota Prabumulih.

Sekretaris Perusahaan HKA, Aditya Nur Rahadi, menyatakan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL) Hutama Karya Peduli Kreatif, yang ditujukan untuk membantu pelaku UMK di wilayah Prabumulih.

Aditya menambahkan bahwa pemilihan lokasi Agrowisata Nanas Prabumulih sebagai tempat penyerahan bantuan berhubungan langsung dengan lokasi operasional HKA yang terlibat dalam pembangunan dan pemeliharaan ruas tol Palembang-Indralaya-Prabumulih (Palindraprabu).

“Pada kesempatan ini, HKA bersama Hutama Karya menyerahkan satu set mesin untuk produksi keripik nanas, yang meliputi mesin vacuum frying, spinner, dan sealer, dengan kapasitas produksi hingga 25 kg per batch,” ujarnya

BACA JUGA:Membangun dengan Kebersamaan, Ahmad Palo DPRD Sumsel Ajak Masyarakat Dukung Kepala Daerah Terpilih

BACA JUGA:Kepala BNN Prabumulih: Narkotika Masalah Serius, Menyasar Remaja dan Usia Produktif

Dengan mesin baru ini, diharapkan produksi keripik nanas dapat meningkat secara signifikan, mencapai kapasitas dua kali lipat dari sebelumnya yang hanya 5 kg.

Aditya berharap dengan adanya mesin ini, keripik nanas dapat menjadi produk lokal kreatif yang bisa dipasarkan di rest area Tol Palindraprabu. Selain itu, Hutama Karya juga telah memberdayakan berbagai UMK di sekitar wilayah Palindraprabu, termasuk pengrajin perak dan tembaga serta pembuat paving block di Indralaya, Ogan Ilir.

“Kami mengelola beberapa rest area di ruas tol Palindraprabu dan di sepanjang Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS). Produk keripik nanas dari UMK Koptan Karya Muda ini bisa dipasarkan di sana, memberikan kesempatan lebih besar bagi UMK tersebut, bersama dengan produk-produk UMK lainnya yang juga dibina oleh Hutama Karya Group,” tutup Aditya.

Di sisi lain, Ketua Kelompok Tani Karya Muda, Siska Antoni, menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Hutama Karya Group. Dengan adanya mesin produksi baru ini, ia berharap dapat meningkatkan perekonomian anggota kelompok tani dan menarik lebih banyak wisatawan untuk mengunjungi Agrowisata Nanas Prabumulih.

“Keberadaan tol Palindraprabu sangat membantu mobilitas wisatawan yang datang. Jalan tol ini juga mempermudah distribusi produk nanas ke luar daerah, yang tentunya memberikan dampak positif bagi perekonomian anggota Koptan Karya Muda dan masyarakat Desa Karang Jaya pada umumnya,” ujar Siska.

Sebagai informasi, Kelompok Tani Karya Muda adalah organisasi petani nanas yang mengelola Agrowisata Nanas Prabumulih di lahan seluas sekitar 40 hektar. Kelompok ini berdiri pada tahun 2015 dan memiliki 20 anggota yang mampu memproduksi hingga 100 ton nanas setiap bulan.(*)