Penjualan Buku Second Masih Tinggi Peminat

 

KORANPRABUMULIHPOS.COM – Permintaan terhadap penjualan buku di Toko buku second di Kota Palembang, masih terbilang cukup tiggi dibandingkan dengan penjualan buku di Percetakan dan toko buku. 

Hal ini terlihat di beberapa toko buku yang berada di Pasar 16 dan depan Masjid Agung Sultan Mahmud Badarudin, masih ramai pengungung.

Seperti yang terlihat pada jumat, 30 agustus 2024, Depot Khalifah Buku Palembang, masih ramai pengunjung . Khususnya para mahasiswa yang datang dari berbagai universitas. 

Salah satunya adalah Zakiah (19), mahasiswa semester 3 Fakultas hukum Universitas Sriwijaya. Dia beramai-ramai bersama temannya mendatangi itu beberapa toko buku second untuk memenuhi kebutuhannya. 

BACA JUGA:MCU di RSMH, Ngesti: Alhamdulillah Tidak ada Kendala

Mahasiswa asal kota Lubuk Linggau ini mengatakan bahwa buku second ataupun buku baru yang dijual di kaki lima setidaknya harganya lebih murah, sedangkan materi yang digunakan itu sama. 

"Untuk beli minum seperti kami membeli buku di toko emperan ini sangat membantu, Karena untuk membeli buku baru itu sangat mahal harganya. Bahkan bedanya cukup jauh, hal-hal isinya juga sama hanya saja mungkin bahan buku atau kertas yang digunakan berbeda," jelas Zakia.

Noval, salah seorang pemilik usaha jual beli buku Depot khalifah buku ini mengatakan sudah menyanyikan usaha ini sejak usia 20 tahun hingga saat ini. 

BACA JUGA:Jakarta Barat Laporkan Tiga Kasus Terduga Cacar Monyet, Hasil Laboratorium Ditunggu

Bisnis inilah yang dijalankan untuk menghidupi kebutuhan rumah tangganya. Bahkam.leoa ini menjalankan bisnis ini, sejak bujangan hingga sekarang sudah punya anak tiga.

 "dulu saya buka di bawah jembatan Ampera, tapi sekarang alhamdulillah sudah dapat tempat di sini, saya menjalankan usaha ini sejak masih sendiri, hingga sekarang. Alhamdulillah masih beguyurlah walaupun tidak seperti dulu lagi," jelasnya.

Lebih jauh pria ini mengatakan berbagai jenis buku memang bervariasi, ada yang menjual buku dengan kualitas bagus tetap dibeli sesuai harga pasaran. Sehingga saat ada pembeli lain maka bisa mendapatkan harga murah.

"Harus disesuaikan dengan kualitas buku, jika memang buku asli dan harga beli tinggi, tentu kita harus sesuaikan juga. Dan memang kadang-kadang buku itu banyak yang mencari asli walaupun second," bebernya.(05)