Teriakan yang Menyelamatkan Ahmad dari Jeratan Piton 7 Meter
(Foto: Ular piton 7 meter yang melilit pria di Polman ditebas warga. (Dok. Istimewa)--
KORANPRABUMULIHPOS.COM - Ahmad (40) hampir tewas setelah diserang oleh ular piton sepanjang 7 meter. Tubuhnya sempat terlilit sebelum akhirnya warga yang mendengar teriakannya datang untuk menolong.
Peristiwa tersebut terjadi ketika Ahmad sedang memangkas rumput di kebunnya pada Sabtu (10/8) sekitar pukul 10.00 Wita di Polewali Mandar. Tiba-tiba, seekor ular menyerangnya.
"Menurut informasi dari warga, panjang ular sekitar 7 meter. Saat kejadian, korban sedang berada di kebun untuk memotong rumput," ujar Bhabinkamtibmas Desa Alu, Aipda Rahman, kepada wartawan, Sabtu (10/8/2024).
Berdasarkan keterangan dari warga Dusun Ratte Lanu, Kecamatan Alu, Rahman menyatakan bahwa korban sempat berteriak meminta tolong. Warga sekitar yang mendengar teriakan tersebut segera datang untuk memberikan bantuan.
BACA JUGA:Waspada Ular Masuk Pemukiman, Tim BPBD Prabumulih Siap Evakuasi
BACA JUGA:Mengapa Ular Weling Tidak Boleh Dibunuh
"Setelah dililit ular, korban berteriak meminta pertolongan. Warga awalnya menebas ekor ular, dan setelah lilitannya lepas dari tubuh korban, warga menebas kepala ular hingga terputus," jelasnya.
Rahman mengaku belum mengetahui secara pasti kondisi korban setelah diserang ular tersebut. Namun, ia menyebut bahwa ular sempat menggigit paha kiri korban hingga terluka.
"Saya belum tahu pasti kondisi terkini korban. Luka yang dialaminya ada di paha sebelah kiri akibat gigitan ular," tambahnya.
Dalam video yang beredar, terlihat seorang pria paruh baya mengamati bangkai ular piton di atas rerumputan. Ular tersebut tampak dengan kepala yang terputus.