Mengenal Penyebab Tipes dan Kebiasaan yang Memicunya

--

Ini karena ketika tubuh kamu lelah akibat aktivitas yang padat atau karena tuntutan pekerjaan, sistem imun menurun. Saat itu juga, kamu tidak sadar terkena atau terkontaminasi bakteri Salmonella typhi.

Karena daya tahan tubuhmu sedang tidak optimal, tubuh mudah terserang kuman penyakit seperti Salmonella typhi, hingga akhirnya kamu mengalami gejala tipes. 

Cara Mengatasi Penyakit Tipes

Jika kamu mencurigai adanya gejala tipes, segera periksakan diri ke dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan darah untuk memastikan diagnosis tipes. Setelah diagnosis tipes terbukti positif, lakukanlah tips di bawah ini:

Istirahat total 

- Asupan nutrisi yang sesuai untuk penderita. Bila penderita memiliki kesulitan asupan dikarenakan mual dan muntah, asupan tambahan dapat diberikan melalui cairan infus sesuai anjuran dokter.

- Pemberian antibiotik sesuai anjuran dokter, dengan mempertimbangkan derajat beratnya penyakit serta sensitivitas individu terhadap antibiotik tersebut.

Pemberian obat penurun demam.

- Pemberian obat untuk gejala-gejala lainnya seperti mual, muntah, nyeri perut, gangguan buang air besar, dan sebagainya. Ini harus sesuai dengan keluhan yang dialami oleh pasien.

Jika kondisi kamu tak memungkinkan untuk dirawat di rumah, dokter akan menyarankan kamu untuk dirawat di rumah sakit. Hal ini bertujuan untuk mengontrol kondisi kamu, memberikan asupan cairan, serta obat melalui infus.

Saat ini demam tifoid atau tipes ini sudah dapat dicegah dengan menggunakan vaksin, yaitu vaksin Typhim Vi dari Kalventis.

Vaksin Typhim Vi dapat mencegah penyakit tipes pada anak usia lebih dari 2 tahun hingga lansia. Untuk perlindungan yang maksimal, kamu bisa suntik vaksin tifoid 3 tahun sekali.(klikdokter)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER