Junia Syarah Buka Cakrawala Baru Pemberdayaan Perempuan

Junia Syarah Buka Cakrawala Baru Pemberdayaan Perempuan --

JAKARTA, KORANPRABUMULIHPOS.COM- Nama Junia Syarah, menorehkan sejarah baru bagi kaum hawa di dunia politik. Pasalnya mahasiswa Universitas Esa Unggul Jakarta asal Samarinda ini, berhasil membuka cakrawala baru dalam pemberdayaan perempuan di dunia politik, melalui penelitian inovatifnya.

Wanita cantik yang menonjol dengan IPK sempurna 4.0 ini, memberikan kontribusi signifikan dalam strategi personal branding pemimpin politik perempuan di media sosial, melalui studinya.

Penelitian Junia yang berjudul “Strategi Personal Branding Pemimpin Politik Perempuan dalam Membangun Citra Positif Melalui Media Sosial Instagram (Studi Akun pada @duniameutya)" mengupas tuntas strategi personal branding yang diterapkan pemimpin politik perempuan di media sosial.

“Dalam lingkungan politik yang didominasi maskulinitas, perempuan juga bisa menjadi pemimpin jika potensinya dikembangkan dengan baik,” jelas Junia, yang melakukan studi kasus pada personal branding Meutya Viada Hafids, seorang tokoh perempuan di Komisi I DPR RI, Kamis (18/7/2024).

BACA JUGA:Ini 4 Pertanyaan Kepsek SMP 1 Pada Siswa Baru

BACA JUGA:Jakaria Yadi Pimpin APDESI Prabumulih Periode 2024 - 2029 : Siap Kawal Undang Undang Desa

Junia Syarah melakukan studi kasus pada personal branding Meutya Viada Hafids, seorang tokoh perempuan di Komisi I DPR.

Junia memperkenalkan dua bentuk kebaruan dalam penelitiannya, yaitu invention novelty dan improvement novelty, berdasarkan teori Erwin Parengkuan dan Becky Tumewu.

Pendekatan inovatif dalam personal branding di media sosial, yang sebelumnya belum banyak dieksplorasi, merupakan contoh invention novelty. Sedangkan, improvement novelty terlihat dalam adaptasi dan penyempurnaan teori personal branding, yang diterapkannya pada pemimpin politik perempuan di Instagram.

Selain prestasi akademisnya, Junia juga aktif dalam berbagai kegiatan seperti pertukaran mahasiswa di lima kampus, memenangkan kompetisi wirausaha tingkat nasional, mengikuti program MSIB, menjadi Favorite Winner dalam Speech Competition, dan terpilih sebagai Duta Anti Narkoba Kota Samarinda.

Universitas Esa Unggul, yang dikenal dengan program pendidikan berorientasi pada penerapan teori dalam praktik, merasa bangga dengan pencapaian Junia. Kisah inspiratif Junia Syarah diharapkan dapat memotivasi mahasiswa lain untuk terus mengembangkan diri dan meraih prestasi yang lebih tinggi.

Dengan kombinasi antara prestasi akademis, keterlibatan aktif dalam berbagai kegiatan, dan penelitian yang berdampak, Junia membuktikan bahwa mahasiswa bisa menjadi peneliti cerdas sekaligus pemimpin masa depan yang potensial. (*)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER