10 Sumur Warga Kelurahan Muara Dua Barat Tercemar

Reporter: Eka |

Editor: Tedy |

Rabu , 12 Jun 2024 - 04:44

10 Sumur Warga Kelurahan Muara Dua Barat Tercemar --

10 sumur warga kelurahan muara dua barat tercemar                             koranprabumulihpos.com - sebanyak 10 sumur warga kelurahan muara dua barat, kecaman prabumulih timur, diduga tercemar karena air berminyak dan berbau.
salah satunya seperti yang dialami oleh umar, yang mana semut selama ini digunakan sebagai dari 34 tahun, ini mengalami perubahan sejak seminggu terakhir. 
"kami tidak tahu apa masalahnya tapi dua sumur di rumah kami mengalami perubahan warna, air terlihat berminyak dan berbau," ujar umar, saat mendapatkan keuntungan dari lurah muara dua barat dan babin kamtibmas, selasa 10 juni 2024.
sementara bagian kamtibmas yang didampingi oleh lurah, mengatakan bahwa pihak yang tidak begitu paham tentang permasalahan yang terjadi di dalam. 
baca juga:sedang mancing, bocah 12 tahun tenggelam di lematang
baca juga:laka di ruas tol indraprabu, kondisi jalan gelap jadi sorotan 
namun sampel air sudah diambil untuk diuji laboratorium. 
untuk sekarang gurunya bersama lurah hanya menghimbau agar tidak begitu gaduh menangani permasalahan ini. 
"kita belum tahu apa penyebabnya, yang penting kita berupaya menenangkan warga agar mendapatkan solusi atas permasalahan ini," ujar julianto babin kamtibmas kelurahan muara dua barat.
hal sama juga disampaikan oleh lurah muara dua barat, asni novita. untuk memberikan air bersih agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat.
"kita mencoba memberikan solusi untuk masyarakat lantaran menunggu hasil dari uji laboratorium, besok akan ada tim dari dinas lingkungan hidup dan dinas kesehatan," ujarnya.
baca juga:dampak positif dan negatif gawai di kehidupan sehari-hari
baca juga:hikmah berkurban di hari idul adha
hal sama juga terjadi di mie gacoan prabumulih, beberapa pengunjung mengeluhkan air di tempat mencuci tangan, juga didapatkan air berbau dan berwarna.
menanggapi hal ini, manager operasional mie gacoan, andre mengatakan bahwa saat ini sedang menunggu tim yang menangani. 
karena manager hanya menangani masalah operasional di resto. jadi tidak tau apa masalahnya. 
"mengenai air, memang kita menggunakan sumur bor, tapi jumlahnya tidak mencukupi. makanya untuk memenuhi kebutuhan, kita juga beli air ke luar," bebernya.
lebih jauh ia mengatakan masalah limbah, sudah dipastikan sesuai prosedur. karena sudah ada 9 sumur resapan. yang kolam ke dua sudah bening. jadi tidak mungkin akan sampai ke sumur warga. 
sementara pantauan di lapangan ketua rt dan rw silaturrahmi dengan pihak mie gacoan untuk mendapatkan jalan terbaik.(05)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Prabumulih Pos 12 Juni 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan