Tambah Data Anak di KK, Eriyana Dihapus dari PKH

PRABUMULIH – Eriyana warga RT 3 RW 6 Kelurahan Wonosari Kecamatan Prabumulih Utara Kota Prabumulih Sumatera Selatan, mengeluh. Pasalnya, sejak 6 tahun terakhir dirinya tidak lagi mendapatkan bantuan sosial program keluarga harapan (PKH) dari Kementerian Sosial.

Padahal menurut Eriyana, dirinya masih tercatat sebagai penerima bantuan sosial PKH dari pemerintah pusat tersebut. “Sudah enam tahun ini aku dak dapat lagi PKH, biasanya dulu dapat setiap 3 bulan sekali,” ungkap Eriyana seraya mengatakan dirinya tidak tahu apa penyebab dirinya tidak lagi mendapatkan bantuan PKH tersebut.

Dikatakan perempuan yang memiliki 3 orang anak ini, dirinya sudah pernah menanyakan persoalan tersebut kepada pihak terkait. Saat itu dirinya mendapatkan jawaban, dirinya tidak lagi dapat bantuan sosial itu lantaran Kartu keluarga (KK) miliknya telah berubah. 

“Aku pernah nanyo ketempat wong PKH, kato mereka KK baru. Oleh aku genti KK baru dak dapat lagi. Padahal aku tuh cuma masukan anak aku ke dalam KK, kalau Alamat masih tempat lamo inilah aku tinggal disinilah dak pindah,” ujarnya seraya Kembali menegaskan pada saat belum ganti KK dirinya masih mendapatkan bantuan sosial PKH tersebut.

Lebih lanjut Perempuan yang anak bungsunya terindikasi mengalami stunting ini berharap, agar dirinya kembali mendapatkan bantuan sosial itu. “Yo harapan kami minta agar kami dapat PKH lagi,” tuturnya

Sementara, Pj Walikota Prabumulih, H Elman ST MM Ketika dikonfirmasi terkait persoalan itu mengaku baru mengetahui hal tersebut. “Kita baru tahu ini, jika sudah tahu dari kemarin tentu sudah saya tugaskan agar segera dituntaskan,” ungkap Elman seraya menuturkan kemungkinan jajarannya belum melaporkan karena banyaknya tugas selama ini.

Ditegaskan Elman, pihaknya menargetkan kepada dinas sosial agar segera menuntaskan persoalan tersebut sehingga bulan Desember mendatang warga tersebut sudah Kembali mendapatkan bantuan sosial PKH.(seg)