Herman Deru: Tidak Pernah Terpikir Berpisah dengan MY

Mantan Gubernur Sumsel H Herman Deru. Foto: ist --

PALEMBANG - Mantan Gubernur Sumsel, Herman Deru, mengungkapkan bahwa dia tidak pernah terpikir untuk meninggalkan H. Mawardi Yahya (MY) dalam Pilkada Sumsel 2024.

Meskipun begitu, Herman Deru menyatakan bahwa dia menghormati keputusan politik MY untuk berpisah dengannya.

"Saya tidak pernah terpikir untuk berpisah dengan Pak MY. Karena saya menganggap selama ini hubungan kami baik. Lima tahun memimpin Sumsel kami sangat harmonis," ujar HD kepada wartawan.

Menurut Herman Deru, politik adalah hal yang sangat dinamis, dan oleh karena itu, harus disikapi dengan cermat dan tenang.

BACA JUGA:Pj Wako : Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

"Sebenarnya, dalam politik, hal-hal seperti ini biasa. Sampai saat ini politik masih sangat dinamis. Kita lihat saja seperti apa ke depannya," tambahnya.

HD juga menekankan bahwa siapapun yang hendak mencalonkan diri dalam Pilkada Sumsel, tentu saja memiliki niat dan keinginan baik untuk membangun dan memajukan Sumsel.

"Kita serahkan kepada rakyat untuk menilainya. Kan semua tokoh yang mau maju ini punya rekam jejak masing-masing. Kita serahkan kepada masyarakat," paparnya.

Ketika ditanya mengenai sosok yang akan menjadi pasangannya (wakil gubernur) dalam Pilkada Sumsel 2024 mendatang, Herman Deru menyatakan bahwa dia akan melihat hasil survei terlebih dahulu.

BACA JUGA:Prabowo - Gibran Unggul di Enam Provinsi

"Sumsel memiliki banyak tokoh yang potensial. Tentu saja, harus ada pertimbangan politik yang matang," jelasnya.

Sebagai Ketua DPW Nasdem Sumsel, Herman Deru juga menegaskan bahwa partainya akan tetap fokus dan berkomitmen untuk menghadirkan pemimpin yang berkualitas bagi masyarakat Sumsel.

"Kami akan terus bekerja untuk memastikan bahwa Sumsel memiliki pemimpin yang dapat membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat," tegasnya.

Selain itu, HD juga mengungkapkan bahwa dirinya akan terus berusaha menjalin komunikasi dan kerjasama dengan semua pihak, termasuk MY dan para politisi lainnya, demi kebaikan bersama. "Kami tidak akan terbebani oleh perbedaan pandangan politik.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER