126 Miliar Kaki Kubik Gas Ditemukan di Blok Bentu!

Ilustrasi eksplorasi gas.Foto: shutterstock--

Jakarta - Anak usaha EMP atau PT Energi Mega Persada Tbk, EMP Bentu Limited, menemukan gas di tempat (gas in place) sekitar 126 miliar kaki kubik. Temuan gas ini hasil dari aktivitas pengeboran di sumur gas CEN-01.

Sebagai informasi EMP Bentu Limited merupakan operator dan pemegang 100% participating interest atas Blok KKS Bentu.

BACA JUGA:Diduga Hendak Melakukan Tindakan Kriminal, Warga Ogan Ilir Kepergok Warga Bawa Sajam Larut Malam di Jalan

Direktur EMP dan General Manager EMP Bentu Limited Tri Firmanto mengatakan perusahaan segera menindaklanjuti temuan ini dengan melakukan pengeboran di beberapa sumur pengembangan, konstruksi pipa gas, dan Pembangunan tambahan fasilitas produksi.

"Kami berharap untuk dapat mulai memproduksikan gas dari sumur CEN-01 dengan volume rata-rata 45 juta kaki kubik gas per hari di masa mendatang," ujar Tri dalam keterangan tertulis, Rabu (6/3/2024).

Senada, Wakil Direktur Utama EMP & CFO Edoardus Ardianto mengatakan perusahaan akan mengembangkan lebih lanjut temuan gas di sumur gas CEN-01 tersebut demi mengoptimalkan produksi gas dari blok KKS Bentu dalam waktu dekat ini.

BACA JUGA:Jangan Lewatkan Kesempatan Pendaftaran Masih Panjang, Loker PT Brantas Abipraya Deadline 21 Maret

Peningkatan produksi gas dari blok KKS Bentu tersebut diharapkan berdampak positif terhadap kinerja keuangan EMP di masa mendatang.

"Dengan asumsi harga jual gas sebesar US$6 per mmbtu maka tambahan produksi gas sejumlah 45 juta kaki kubik gas per hari tersebut bernilai sekitar US$270 ribu per hari (sekitar US$100 juta per tahunnya)," ujar Edoardus.

Sementara itu, Direktur Utama EMP dan CEO Syailendra S. Bakrie menyatakanpenemuan gas dari blok KKS Bentu merefleksikan pencapaian dalam mengembangkan bisnis perusahaansecara organik.

Syailendra berharap pencapaian positif ini dapat menambah nilai bagi para pemegang saham dan penemuan gas ini juga mendukung usaha pemerintah dalam mencapai produksi sebesar 1 juta barel minyak per hari dan 12 miliar kaki kubik gas per hari di 2030.

Hudi Suryodipuro Kepala Divisi Program & Komunikasi SKK Migas menambahkan temuan gas tersebut menjaga kontribusi EMP dalam mendukung produksi gas dimasa yang akan datang karena saat ini lebih dari 50% produksi gas di wilayah perwakilan SKK Migas Sumatera Bagian Utara dikontribusikan oleh EMP.

"SKK Migas berharap temuan gas ini dapat segera diproduksikan secara komersial guna memenuhi kebutuhan Listrik dan industri di provinsi Riau, serta mendukung neraca gas nasional," tutur Hudi

Blok KKS Bentu dioperasikan dan 100% partisipasi interest-nya dimiliki anak usaha EMP, yaitu EMP Bentu Limited. Di sepanjang tahun 2023, blok KKS Bentu tersebut memproduksikan rata-rata 81 juta kaki kubik gas per harinya. (dc)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER