Minggu, 25 Mei 2025
Network
Beranda
Berita Utama
Prabumulih Pos
GSMP
Budaya
Hiburan
Opini
Kesehatan
Olahraga
Ringkus
Terkini
Headline
Kecamatan
Pendidikan
Metropolis
Sumsel
Nasional
Politik
Kesehatan
Olahraga
Network
Beranda
Nasional
Detail Artikel
GovTech Merdeka
Reporter:
Tedy
|
Editor:
Tedy
|
Kamis , 01 Feb 2024 - 02:45
GovTech Merdeka-----
govtech merdeka oleh: dahlan iskan tebaklah: di antara 27.000 aplikasi digital di lingkungan pemerintah sekarang ini, yang mana yang paling rumit untuk disatukan? tebakan saya: yang di lingkungan kepolisian. soal layanan surat izin mengemudi rasanya mudah. tinggal rela atau tidak rela. mungkin tidak sampai harus meminjam wibawa lbp. tapi soal pengaduan hukum masyarakat? rasanya inilah yang paling rumit. selama ini orang bisa mengadukan orang lewat kantor polisi level apa saja: polsek, polres, polrestabes, polda, bahkan langsung ke markas besar kepolisian. baca juga:asosiasi kepala desa demo di depan gedung dpr tidak ada pengaturan, misalnya, perkara jenis apa yang pengaduannya harus lewat kantor polisi terendah: polsek. lalu jenis apa yang bisa ke polres. apa lagi yang langsung ke polda. dan baru yang seperti apa yang boleh ke mabes. anda sudah tahu: selama ini perkara seringan apa pun bisa langsung ke polda atau mabes. misalnya soal pencemaran nama baik. padahal di polda dan mabes itu pejabatnya berpangkat tinggi semua. bagaimana harus menangani perkara begitu sepele. baca juga:asosiasi kepala desa demo di depan gedung dpr anda pun sudah tahu: mengapa pengaduan seringan pencemaran nama baik langsung ke level polda atau mabes. ini soal koneksi. saya pun membayangkan: kalau sistem govtech sudah berlaku tunggal, kelak, mungkin pengaduan langsung ke polres, polrestabes, polda, dan mabes akan hilang. alamat pengaduan tinggal satu: polisi. polisi level apa yang menanganinya ditentukan oleh sistem. salah satu yang juga sulit adalah: bagaimana agar perkara yang mestinya perdata diadukan secara pidana. tentu saja seseorang mengadukan perkara yang seharusnya perdata ke sisi pidananya. baca juga:asosiasi kepala desa demo di depan gedung dpr polisi akan menentukan perkara tersebut pidana atau perdata. kalau pidana polisi akan langsung menangani. kalau perdata, polisi menolak turun tangan –dan mengumumkannya di aplikasi govtech. kalau menpan-rb di pemerintahan jokowi bisa menyelesaikan itu, rasanya sejarah baru telah dibuat. begitu banyak perubahan yang akan terjadi di tubuh polisi kita. mungkin itulah saatnya polsek akan benar-benar menjadi yang terdepan dalam pelayanan hukum masyarakat. "yang sekarang sudah mulai berhasil adalah di bidang perizinan pertunjukan," ujar menteri pan-rb abdullah azwar anas. itu pun masih sebatas di lima lokasi pertunjukan. semua masih di jakarta. di lima lokasi itu eo sudah bisa mengurus izin secara digital. tapi itu baru di lima lokasi. padahal, se-indonesia, ribuan izin pertunjukan diperlukan. tanpa standar yang baku. tanpa kepastian waktu pengurusan. kesimpulan anas, tanpa digitalisasi tidak akan bisa menurunkan indeks korupsi dan meningkatkan indeks pembangunan. apalagi indeks penegakan hukum dan kemudahan usaha. lihatlah negara-negara yang tertinggi dalam indeks pelaksanaan digitalisasi di pemerintahan mereka. indeks korupsinya terbaik. pembangunannya terbaik. penegakan hukumnya paling lurus. dan indeks kemudahan berusahanya terbaik. tiga-tiganya diborong oleh denmark. di bawahnya sedikit ada finlandia. di bawahnya lagi korea selatan. untuk penegakan hukum dan kemudahan berusaha, ada nama singapura dan selandia baru. rasanya menyatukan 27.000 aplikasi untuk pelayanan masyarakat ini tidak kalah berat dengan memproklamasikan kemerdekaan indonesia. kita memang sudah merdeka sejak 1945 –atau 1949– tapi baru akan benar-benar merdeka di saat govtech berhasil. kelak. (*)
«
1
2
3
Tag
# kantor polisi
# aplikasi digital
# govtech
Share
Koran Terkait
Kembali ke koran edisi Prabumulih Pos 1 Februari 2024
Berita Terkini
Inilah 13 SD di Kecamatan Prabumulih Selatan, Lengkap dengan Alamatnya!
Pendidikan
1 jam
Ramalan Zodiak Taurus, Virgo, Sagitarius, Libra, Cancer Terbaru
Nasional
1 jam
Xiaomi 15S Pro 5G: Smartphone Flagship Murah dengan Chipset Terbaru Dilengkapi 3 Kamera Leica
Nasional
2 jam
Ramalan Shio Tikus, Shio Monyet, Shio Kambing, Shio Ayam, Shio Naga Hari Ini
Nasional
2 jam
Xiaomi POCO C55, Smartphone dengan Kamera Unggul dan Baterai Tahan Lama 5000 mAh
Nasional
3 jam
Dapatkan Saldo DANA Gratis dari Game Seru ZombOcalypse, Cuma Bermodal Smartphone
Nasional
4 jam
POCO X7 Pro vs POCO F7 Pro, Mana yang Paling Worth It di 2025?
Nasional
5 jam
Penghasilan Tambahan Tanpa Ribet? Coba ShareParty, Aplikasi Survei Online
Nasional
6 jam
HP Murah Rasa Flagship! POCO C71 Hadirkan Layar 120Hz & Kamera 32MP
Nasional
6 jam
Poco X6 Neo, Smartphone dengan Spesifikasi Tinggi dan Harga Terjangkau
Nasional
7 jam
Berita Terpopuler
HP Poco F6, Smartphone Flagship Murah Performa Gahar!
Nasional
22 jam
Gempa 6,3 SR Guncang Bengkulu, Status Tanggap Darurat Ditetapkan Sepekan
Nasional
23 jam
Poco X5 Pro 5G, Kombinasi Performa dan Desain yang Menawan, Masih Jadi Incaran Pengguna
Nasional
21 jam
Kawasaki KLX230R: Monster Trail Bertenaga 233 cc Siap Taklukkan Segala Medan!
Nasional
8 jam
Kabar Gembira! Jemaah Haji Aceh Terima Dana Wakaf SAR 2.000 dari Baitul Asyi
Nasional
18 jam
Bobol Warung di Malam Senyap, Warga Anak Petai Diciduk Tim Sunyi Senyap Polsek Prabumulih Barat
Ringkus
18 jam
Berita Pilihan
Inilah 13 SD di Kecamatan Prabumulih Selatan, Lengkap dengan Alamatnya!
Pendidikan
1 jam
Xiaomi 15S Pro 5G: Smartphone Flagship Murah dengan Chipset Terbaru Dilengkapi 3 Kamera Leica
Nasional
2 jam
Xiaomi POCO C55, Smartphone dengan Kamera Unggul dan Baterai Tahan Lama 5000 mAh
Nasional
3 jam
Dapatkan Saldo DANA Gratis dari Game Seru ZombOcalypse, Cuma Bermodal Smartphone
Nasional
4 jam
POCO X7 Pro vs POCO F7 Pro, Mana yang Paling Worth It di 2025?
Nasional
5 jam