Senangnya Siswa SD 28 Kompak Bantu Petugas MBG Meski Lokasi di Dalam Lorong

PRABUMULIH,KORANPABUMULIHPOS.COM – Kegiatan Makan siang bergizi gratis (MBG) di SD 28 Prabumulih, memberikan dampak positif bagi para pelajar di sekolah yang beralamat di Kelurahan Sukaraja Prabumulih Selatan ini.

Meski sekolah berada di dalam lorong sempit yang tidak bisa dilintasi mobil, antusiasme petugas dan siswa tetap tinggi. Proses pengangkutan pun dilakukan secara manual hingga ke pinggir jalan besar, namun berlangsung lancar berkat kerja sama seluruh warga sekolah.

Petugas MBG yang datang ke sekolah tampak senang dan terharu melihat kekompakan siswa. Mereka menuturkan bahwa SDN 28 termasuk salah satu sekolah yang paling aktif membantu proses pemindahan barang ke lokasi yang dapat dijangkau kendaraan operasional.

 “Anak-anak di sini semangat sekali. Begitu kita datang, mereka langsung ikut membantu tanpa disuruh,” ujar salah satu petugas.

BACA JUGA:Yusrianto Ditunjuk Sebagai Plh Kepala SMA Negeri 2 Prabumulih

BACA JUGA:9 Rumah Berdiri Kokoh, 1 Lagi Dikebut: Program Bedah Rumah Polres Prabumulih Hampir Tuntas

Kondisi lorong yang sempit membuat kendaraan besar tidak memungkinkan masuk ke area sekolah. Karena itu, barang-barang harus dibawa berjalan kaki menuju titik penjemputan di pinggir jalan. 

Namun tantangan itu tidak mengurangi kelancaran kegiatan, justru memunculkan sikap gotong royong yang kuat dari para siswa.

Para siswa SDN 28 terlihat bekerja sama saling mengangkat ompreng dan memindahkan barang satu per satu. Suasana penuh keceriaan menyertai kegiatan, sehingga pengangkutan berjalan lebih cepat dari perkiraan.

Kepala SDN 28, Megawati SPd saat ditemui, mengaku bangga dengan semangat anak-anak didiknya. Ia mengatakan bahwa kegiatan ini dapat menjadi ajang pembentukan karakter positif di usia sekolah. 

BACA JUGA:Guru Pahlawan Pendidikan, Pemkot Prabumulih Hadiri Puncak HUT PGRI Sumsel

BACA JUGA:Dari Guru Ngaji hingga ASN Berprestasi, Pemkot Prabumulih Beri Apresiasi Lewat Umroh Gratis

“Saya bangga sekali. Yang penting kegiatan membantu ini tidak mengganggu proses belajar. Dan sejauh ini, mereka bisa berpartisipasi saat MBG datang jam istirahat,” ujarnya.

Menurutnya, sikap tolong-menolong yang terlihat pada kegiatan MBG ini, mencerminkan nilai kebersamaan yang selalu ditanamkan di SDN 28.