Pewarna Makanan Alami, Pilihan Sehat untuk Hidangan yang Lebih Berwarna

Reporter: Erna Nur |

Editor: Ros Suhendra |

Selasa , 18 Mar 2025 - 09:50

Pewarna Makanan Alami, Pilihan Sehat untuk Hidangan yang Lebih Berwarna--Foto: Freepik

pewarna makanan alami, pilihan sehat untuk hidangan yang lebih berwarna                            koranprabumulihpos.com - pewarna makanan alami kini semakin disarankan karena dianggap lebih aman untuk kesehatan dibandingkan dengan pewarna buatan. selain itu, pewarna alami juga membawa sejumlah manfaat kesehatan, berkat kandungan nutrisi yang terdapat di dalamnya.
secara umum, terdapat dua jenis pewarna yang biasa digunakan dalam industri pangan, yaitu pewarna alami dan pewarna sintetis. pewarna sintetis, yang dibuat dengan bahan kimia, dapat menimbulkan risiko kesehatan jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan, seperti reaksi alergi atau bahkan berpotensi menyebabkan kanker.
sebaliknya, pewarna makanan alami berasal dari bahan alami seperti ekstrak tanaman, buah, atau sayuran. berbagai penelitian mengungkapkan bahwa pewarna alami tidak hanya memberikan warna yang menarik pada makanan, tetapi juga dapat meningkatkan cita rasa dan memberi manfaat kesehatan.
baca juga:7 pegawai pmi kota palembang diperiksa terkait dugaan korupsi dana hibah
baca juga:ramalan zodiak libra, gemini, capricorn, virgo, aries terbaru 
manfaat dan sumber pewarna alami
pewarna makanan alami tidak hanya aman untuk dikonsumsi, tetapi juga dikenal memiliki berbagai manfaat kesehatan. beberapa di antaranya bahkan memiliki sifat antiradang, antidiabetes, antikanker, dan antikolesterol. berikut ini beberapa bahan alami yang dapat digunakan sebagai pewarna makanan:
1. antosianin
antosianin adalah senyawa alami yang bisa ditemukan pada bunga, buah, dan daun beberapa tanaman. tanaman seperti bunga rosella, bunga telang, dan ubi mengandung antosianin, yang memberikan warna merah, biru, dan ungu.
selain memberi warna menarik, antosianin juga bertindak sebagai antioksidan yang melindungi tubuh dari kerusakan sel dan risiko kanker.
2. betasianin
betasianin memberikan warna merah dan ungu pada makanan seperti es krim, puding, dan minuman. senyawa ini banyak ditemukan dalam buah naga dan bit, yang tidak hanya memperindah tampilan makanan tetapi juga menawarkan berbagai manfaat kesehatan.
baca juga:turunnya al quran dan keutamaannya: mengapa nuzulul quran begitu istimewa?.
baca juga:vivo x200 ultra lolos sertifikasi 3c: 100w fast charging dan kamera 200mp siap mengguncang pasar!
3. karotenoid
karotenoid, yang mencakup astaxanthin, lutein, dan likopen, memberikan warna merah, kuning, dan oranye pada makanan. karotenoid juga kaya akan antioksidan dan vitamin a, yang sangat bermanfaat bagi tubuh. beberapa sumber karotenoid yang umum adalah tomat dan wortel.
4. klorofil
klorofil adalah pewarna alami berwarna hijau yang ditemukan pada daun dan sayuran. selain memberi warna hijau pada makanan, klorofil juga memiliki sifat antiradang dan dapat membantu dalam pencegahan kanker. daun pandan dan daun suji adalah contoh sumber klorofil yang bisa digunakan sebagai pewarna alami.
5. oleoresin
oleoresin, terutama oleoresin kunyit, adalah pewarna alami yang memberikan warna kuning pada makanan. kunyit, sebagai sumber utama oleoresin, sering digunakan dalam masakan seperti nasi kuning dan berbagai hidangan lainnya.
baca juga:bocoran terbaru: iphone 17 pro max diganti jadi iphone 17 ultra, ini detailnya!
baca juga:moto g (2025) resmi diluncurkan: smartphone 5g murah dengan kamera 50 mp dan baterai besar
cara membuat pewarna makanan alami di rumah
membuat pewarna alami di rumah tidaklah sulit. berikut adalah langkah-langkah sederhana yang dapat anda coba:
pilih bahan alami seperti buah, sayuran, atau daun sesuai dengan warna yang diinginkan.
ekstrak warna dari bahan tersebut dengan cara merebus atau menggilingnya menggunakan blender.
ekstrak yang dihasilkan siap digunakan untuk memberi warna pada makanan.
namun, perlu diingat bahwa pewarna alami cenderung tidak memberikan warna yang secerah pewarna sintetis. jika anda ingin hasil yang lebih pekat, anda mungkin perlu menggunakan lebih banyak bahan pewarna alami.
baca juga:bocoran terbaru: iphone 17 pro max diganti jadi iphone 17 ultra, ini detailnya!
baca juga:tangguh dan fitur lengkap: tecno pova 6 5g dengan kamera 108 mp dan pengisian cepat 70w
menghindari pewarna buatan untuk kesehatan yang lebih baik
pewarna buatan memang berpotensi memberikan efek buruk bagi kesehatan. oleh karena itu, disarankan untuk menghindari penggunaan pewarna sintetis dalam makanan. jika memang terpaksa harus menggunakan pewarna buatan, pastikan produk tersebut aman dan telah terdaftar di bpom.
untuk informasi lebih lanjut mengenai pewarna makanan alami, anda dapat berkonsultasi dengan ahli gizi atau dokter. dengan memilih makanan yang tidak hanya enak tetapi juga sehat dan aman, anda dapat menjaga kesehatan tubuh secara optimal.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Prabumulih Pos 1 Juni 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan