Ajak Siswa Kenali Hukum dan Jauhi Hukuman

Kepala SMP 3 dan siswa pose bersama jaksa dalam program Jaksa masuk sekolah--

KORANPRABUMULIHPOS.COM - Ada yang beda di SMPN 3 Prabumulih hari ini, pada Selasa 21 Januari 2025. Sekolah yang beralamat di Kelurahan Sukaraja Kecamatan Prabumulih Selatan ini, kembali kedatangan tamu dari Kejaksaan Negeri Kota Prabumulih.

Dalam kesempatan ini, Jaksa dari Kejari Kota Prabumulih, merealisasikan salah satu program dari bidang Intelijen , yaitu Jaksa masuk sekolah.

Salah seorang Jaksa Bidang Intelijen, Hendro Adi Saputra, SH dalam sambutannya di SMPN 3 Prabumulih, mengajak para siswa SMPN 3 Prabumulih agar merealisasikan hal yang disampaikan .

Semua membawa moto kenali hukum jauhi hukuman, dirinya berharap agar seluruh siswa SMPN 3 Prabumulih dapat mengenali Ilmu pengetahuan tentang hukum. Juga semaksimal mungkin agar menjauhi hukuman. 

BACA JUGA:Batal Libur Satu Bulan Ramadhan, Pemerintah Tetapkan Libur Satu Pekan Sambut Ramadhan

"Kalau kita dengan hukuman itu terbilang kata-kata yang cukup mengerikan, karena itu bertingkahlah yang baik-baik dalam kehidupan sehari-hari kenalilah hukum dan jauhilah perbuatan yang salah yang menjadikan kita mendapatkan hukuman," ujar Jaksa Hendro.

Selain mengalahkan tentang hukum, Jaksa juga menyampaikan bahaya narkoba yang selalu mengintai para pelajar, agar menggunakan barang haram tersebut. 

Dia mengingatkan menjadi pengguna narkoba merupakan salah satu perbuatan yang melanggar hukum, yang mengakibatkan seseorang mendapatkan hukuman. 

"Narkoba ini sangat berbahaya sekali, para pelajar yang dalam usia labil sangat mudah sekali dipengaruhi. Karena itu kita harus menjadi orang yang cerdas dan jangan mau terpengaruh dengan lingkungan yang salah," jelanya mengingatkan.

BACA JUGA:Sosok Aji Martha, Dari Jaksa Fungsional Hingga Kepala Seksi Intelijen Kejari Prabumulih

Sementara Kepala SMPN 3 Prabumulih, Pamuji Rahayu SPdI MSi, kepada koran ini mengatakan bahwa dalam kesempatan ini yang menjadi peserta sosialisasi program Jaksa masuk sekolah, adalah perwakilan dari setiap tingkatan kelas, yaitu kelas 7, kelas 8 dan kelas 9.

Dia juga merasa senang karena melihat para siswa sangat proaktif, pada saat masuk sesi tanya jawab, para peserta semuanya memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, dengan menyammpaikan berbagai pertanyaan pada narasumber.

Kegiatan ini, menurut kamu ini terbilang sangat penting. Karena menjadi salah satu upaya mengedukasi para siswa, tentang bahaya narkoba dan berbagai dasar hukum yang mengaturnya. Agar selalu berhati-hati saat berbuat dalam kehidupan sehari-hari.

"Harapan kita agar para siswa SMPN 3 Prabumulih dapat mengambil hikmah dan menerapkan ilmu pengetahuan yang disampaikan, dalam kehidupan sehari-hari dimanapun berada," tukasnya.(05)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER