JAKARTA, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Kementerian Pariwisata Republik Indonesia bersama Menteri Pariwisata dan Kepurbakalaan Palestina, Hani Naji Atallah Abdalmasih, telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk menjalin kerja sama bilateral dalam pengembangan dan promosi sektor pariwisata.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno, menyatakan bahwa penandatanganan MoU ini merupakan langkah konkret untuk memperkuat hubungan antara Indonesia dan Palestina di bidang pariwisata. "Kerja sama ini diharapkan akan meningkatkan potensi sektor pariwisata di kedua negara," ujar Sandiaga pada acara di Jakarta, Rabu malam.
Melalui perjanjian ini, kedua negara akan bekerja sama dalam berbagai aspek seperti pertukaran informasi, teknologi, praktik terbaik, dan program pertukaran mahasiswa di bidang pariwisata. Selain itu, Menteri Pariwisata Palestina direncanakan akan mengunjungi Candi Borobudur, yang merupakan salah satu situs bersejarah Buddha yang paling terkenal di dunia, untuk memperluas cakupan kerja sama ini dan menarik wisatawan dari Palestina.
Sandiaga juga menekankan bahwa Palestina memiliki banyak situs religi yang menarik bagi wisatawan Indonesia. Ia berharap dengan adanya kerja sama ini, kunjungan wisatawan dari Palestina ke Indonesia dapat meningkat, khususnya ke Bali dan Borobudur yang merupakan destinasi favorit.
BACA JUGA:Paus Fransiskus: Bumi Sedang Sakit, Orang Miskin yang Paling Menderita
BACA JUGA:Azan Digantikan Running Text Saat Misa Paus, Menkominfo: Hanya Imbauan
Menteri Pariwisata dan Kepurbakalaan Palestina, Hani Naji Atallah Abdalmasih, berharap kerja sama ini dapat meningkatkan jumlah wisatawan Indonesia yang berkunjung ke Palestina hingga mencapai 100 ribu orang.
Dengan adanya perjanjian ini, diharapkan sektor pariwisata kedua negara akan mendapatkan dorongan signifikan dan memanfaatkan potensi besar dalam pengembangan ekonomi kreatif.