#Calon Pembawa Baki, Bawa potongan kayu lebih dari 3kg
KORANPRABUMULIHPOS.COM- Pekan ke tiga pelaksanaan penggemblengan calon Pasukan Pengibar Bendera Duplikat Pusaka (Capaskibraka) kota Prabumulih, kini tokus ke pemantapan formasi dan Pengibar Bendera.
Semua formasi bukan hanya 1 orang saja, semua orang mendapatkan kesempatan yang sama untuk penilaian posisi yang tepat saat melaksanakan tugas mulia pada 17 Agustus 2024 mendatang.
Beberapa poin penting yang dinilai yaitu dari Suara, gerakan, dan aba-aba saat melaksanakan tugas di lapangan. Karena dalam melaksanakan tugas Mulia ini, diperlukan gerakan yang totalitas, maksimal dan terbaik anti gagal, pelatihan dipusatkan di Pendopoan Rumah Dinas wali kota Prabumulih.
"jadi saat ini memasuki pekan ketiga pelaksanaan penggemblengan para cap paskibraka kota Prabumulih, semuanya digilir untuk menguasai semua posisi. Sehingga pada saatnya nanti tinggal penetapan dan pemantapan siapa yang benar-benar layak untuk di posisi tersebut," ujar Dapot Pardosi, salah seorang pelatih paskibraka kota Prabumulih 2024.
Calon pembawa baki, membawa potongan kayu sebagai posisi tatakan bendera latihan, untuk menguji ketahanan pangan agar nanti tidak terkejut saat membawa Bendera dalam pelaksanaan kenaikan dan penurunan bendera.
Calon pembawa baki untuk latihan, beratnya kurang lebih 5 kg, saat pertama kali latihan ada yang tidak sanggup pada jalur pelaksanaan upacara. Namun setelah itu mereka terbiasa, saat mereka sudah terbiasa maka tidak akan terkejut lagi membawa baki pada saat melaksanakan tugas nanti.
"Karena bendera yang akan dibawa saat melaksanakan upacara penaikan dan penurunan itu lebih ringan, jadi saat latihan dengan beban yang cukup berat, mereka akan terbiasa," jelasnya yang didampingi pelatih lain.
Selain pelatih dari TNI , ada juga pelatih dari polres Prabumulih, Wanianto, Arum dan bayu yang juga memaksimalkan pendampingan saat melaksanakan pelatihan, agar nanti para calon paskibraka kota Prabumulih dapat melaksanakan tugas dengan baik. (05)