"Ada 12 Kursi dari 10 partai yang mendukung termasuk yang mengusung," kata Arlan.
Ditegaskan H Arlan, pendeklarasian itu menepis atau membantah isu-isu negatif yang selama ini beredar di masyarakat.
Adapun Isu-isu tersebut, mengatakan bahwa dirinya tidak dapat mencalonkan diri dalam pilkada.
BACA JUGA:Selalu Doakan Kota Kelahiran
"Kita berharap, setelah deklarasi ini agar masyarakat tahu. Bahwa selama ini Cak Arlan yang banyak diisu-isukan tidak bisa mencalon dan cak dak kan pacak calon.
Jadi alhamdulillah, hari ini kita deklarasi. Jadi apa yang diisukan selama ini tidak benar, terungkaplah hari ini. Jadi kita lega," ucapnya menambahkan bangga melihat sambutan dari masyarakat.
Dalam kesempatan itu, H Arlan mengungkapkan harapannya, agar kedepan lebih banyak masyarakat yang mendukung pencalonannya.
"Ya harapan kita lebih banyak yang mendukung, agar kita sama-sama membangun Prabumulih," ujarnya.
Ketika ditanya mengenai visi dan misi mereka, H Arlan dengan tegas menyatakan bahwa mereka bertekad untuk membangun dan membenahi Prabumulih.
"Kita akan membantu masyarakat dan mengabdikan diri kepada masyarakat demi terwujudnya Prabumulih yang lebih baik lagi," pungkasnya.
Sementara itu, bakal calon wakil walikota Prabumulih, Franky Nasril, menegaskan komitmennya untuk membangun Prabumulih lebih baik bersama pasangannya.
"Kami berdua memiliki tekad yang kuat untuk membangun Prabumulih menjadi kota yang lebih baik lagi.
Bersama-sama, kami akan bekerja keras demi kesejahteraan masyarakat Prabumulih," ujar pria yang pernah duduk di kursi legislatif ini.
Pasangan ini juga berkomitmen untuk mendengarkan aspirasi dan masukan dari masyarakat.
Mereka berjanji akan selalu terbuka dan transparan dalam menjalankan pemerintahan jika terpilih nanti.