PRABUMULIH, PRABUMULIH POS- Bukan hanya pengawas di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Prabumulih, yang mengalami kekurangan pengawas, namun juga di lingkungan Kantor Kementerian Agama kota Prabumulih.
Seperti yang dituturkan oleh pengawas Madrasah di Kementerian Agama, Sihabudin SPdI, saat ini tinggal sendirian karena pengawas sudah pensiun.
Sehingga untuk tetap bisa menjalankan tugasnya, pria ini memanfaatkan teknologi untuk melakukan pengawasan di semua madrasah yang menjadi tanggung jawab kerjanya.
"Kalau mau langsung ke Madrasah, mungkin berat. Karna itu jalan satu satunya adalah memanfaatkan teknologi yang ada. Karna memang sudah zamannya," ujar Sihabudin.
BACA JUGA:Begini Cara TKIT Robbani Latih Motorik Anak
Diakuinya, Tugas pokoknya sebagai pengawas Madrasah itu cukup banyak. Diantaranya melakukan pengawasan manajerial dan akademik, melaksanakan supervisi guru, sebagai salah satu unsur dalam penilaian kinerja guru.
Untuk datang ke sekolah itu benar-benar jika sudah terjadwal, tapi kalau untuk pengawasan yang sifatnya kondisional, dia koordinasi langsung dengan kepala madrasah.
"untuk menerima laporan rutin juga kita bisa melakukan zoom meeting atau video call. Yang penting kita melakukan dan menjalankan peran Sera, tugas pokok dan fungsi kepengawasan di lingkungan madrasah," tukasnya.(05)