PRABUMULIH,KORANPRABUMULIHPOS.COM – Para guru dan kepala sekolah dari jenjang SD, SMP, SMA hingga SMK di Kota Prabumulih, mengikuti kegiatan Sosialisasi Pembelajaran Mendalam yang digelar oleh Dinas Pendidikan bekerja sama dengan Balai Guru dan Tenaga Kependidikan (BGTK) Provinsi Sumatera Selatan.
Kegiatan ini berlangsung pada 23 hingga 27 Agustus 2025 di SMPN 2 Prabumulih, dengan tujuan meningkatkan kompetensi pendidik di daerah.
Kegiatan pembelajaran mendalam ini dilaksanakan dengan pola on dan in service learning melalui platform Learning Management System (LMS) yang telah disiapkan oleh BGTK Sumsel.
Dengan sistem tersebut, para peserta dapat mengakses materi, berdiskusi, serta mendapatkan bimbingan langsung dari fasilitator secara terstruktur.
BACA JUGA:Tingkatkan Kompetensi Profesional Fasilitator Melalui Pelatihan Pembelajaran Mendalam
BACA JUGA:Pertemuan MGMP Bahasa Indonesia se-Kota Prabumulih Bahas Strategi Pembelajaran Mendalam
Menariknya, kegiatan ini didanai secara mandiri oleh sekolah menggunakan dana BOS . Para guru dan kepala sekolah yang menjadi peserta diharapkan dapat mengoptimalkan pengetahuan baru yang didapat, sehingga berdampak pada kualitas pembelajaran di kelas.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Prabumulih, A. Darmadi, S.Pd., M.Si , menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen bersama antara pemerintah daerah, dinas pendidikan, dan BGTK Sumsel.
“Pembelajaran mendalam ini merupakan upaya kita bersama untuk meningkatkan kompetensi guru, agar pembelajaran di sekolah semakin berkualitas,” ujarnya, sabtu 23 agustus 2025.
Darmadi menambahkan, penguasaan konsep pembelajaran mendalam sangat penting bagi guru di semua jenjang.
BACA JUGA:Jadi Sumber Serat Hingga Mendukung Sistem Kekebalan Tubuh, Ini 4 Manfaat Buah Melon
BACA JUGA:Manfaat Alami Mengkonsumsi Buncis, Membantu Meningkatkan Kesehatan Mata
Dengan pendekatan ini, peserta didik tidak hanya sekadar menghafal, tetapi juga mampu memahami, mengolah, dan mengaplikasikan ilmu pengetahuan dalam kehidupan nyata.
Dalam kegiatan ini, Dinas Pendidikan Prabumulih menunjuk dua fasilitator utama yang menjadi nara Sumber dengan peserta Kepala Sekolah, yakni Adenia Anjelia, M.Pd. dan Madiono, ST., M.Kom.
Sedangkan nar sumber lainnya yang dipercaya mampu memberikan pendampingan kepada para guru dan kepala sekolah, karena memiliki pengalaman dan kompetensi dalam bidang pengembangan pendidikan, adalah M.Mufid MPdI dan beberapa guru penggerak lainnya.
Para peserta yang hadir menyambut positif kegiatan ini. Mereka menilai, pelatihan dengan sistem pembelajaran mendalam dapat memperkaya strategi mengajar di kelas. Selain itu, penggunaan LMS juga membantu guru terbiasa dengan teknologi pendidikan yang semakin berkembang.
BACA JUGA:MAN 1 Prabumulih dan Prabumulih Pos Semarakkan HUT RI Melalui Peningkatan Literasi Sekolah
BACA JUGA:SD Negeri 39 Isi Kegiatan HUT RI ke-80 dengan Lomba Mewarnai di Koran Prabumulih Pos
Selain sosialisasi, kegiatan ini juga diharapkan dapat menciptakan jejaring komunikasi antarguru dan kepala sekolah di Prabumulih. Dengan adanya interaksi tersebut, para pendidik bisa saling bertukar pengalaman, berdiskusi, serta berbagi praktik baik dalam pembelajaran.
Dinas Pendidikan Prabumulih optimis bahwa hasil dari sosialisasi ini akan memberikan dampak nyata. Guru yang lebih kompeten dan inovatif diharapkan mampu melahirkan generasi Prabumulih yang cerdas, kreatif, dan siap menghadapi tantangan di masa depan.