//Sekolah Ishlahul Ummah Daring
PRABUMULIH - Terkait kejadian yang tak terduga, yang dialami oleh peserta didik Sekolah Islam Terpadu Islahul ummah, yang keracunan, pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Prabumulih terus membentuk perkembangan korban keracunan.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Prabumulih, Riduan SPd MSi sebelumnya lihat langsung para peserta didik yang sedang dirawat di rumah sakit.
BACA JUGA:Ajak Perangi Kemiskinan dan Kebodohan
Dengan kejadian ini, Riduan melalui Kepala Bidang pembinaan SM, Benny Saputra SPd MSi, mengatakan bahwa pihak Dinas pendidikan memberikan himbauan kepada pihak sekolah yang memberikan makanan atau katering di sekolah agar memperhatikan berbagai hal.
Diantaranya, Faktor kebersihan makanan dan tempat pengolahan mulai dari bahan bakunya dengan selalu menjaga lingkungan dan lokasi tempat memasak agar selalu steril. Serta memperhatikan masa exfired atau tingkat kadaluarsa bahan baku dan makanan.
"Serta kondisi tempat penyimpanan makanan tersebut sebelum dibagikan sehingga kedepan kejadian yang sama tidak terulang kembali. Dinas pendidikan dan Kebudayaan sampai saat ini terus memantau perkembangan peserta didik yang menjadi korban keracunan makanan. Semoga semua siswa segera pulih, agar bisa mengikuti kegiatan pembelajaran seperti sebelumnya," ujar Benny.
Rita Sukanta, Kasi Peserta Didik juga menambahkan bahwa hari ini, Jumat 10 November 2023, sudah banyak peserta didik korban keracunan makanan, kondisinya sudah membaik.
"Alhamdulillah sudah makin banyak yang membaik, tinggal sedikit yang dirawat. Namun kita tidak tahu jumlah pastinya. Sementara mengenai aktivitas pembelajaran, Hanya untuk hari ini pembelajaran dilakukan secara daring. Insyaa Allah Senin sudah normal lagi,"tambah Rita.(05)