PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM – Komitmen Pemerintah Kota Prabumulih dalam memberdayakan perempuan kembali terlihat nyata.
Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Prabumulih, Hj. Linda Afrian Arlan, secara langsung melakukan peninjauan ke lokasi Pasar PTM 2 pada Kamis, 24 Juli 2025.
Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau pemanfaatan salah satu kios pasar sebagai kantor koperasi serta pusat kuliner dan kerajinan tangan hasil karya ibu-ibu PKK se-Kota Prabumulih.
Dalam kunjungan tersebut, Hj. Linda tampak berdialog dengan pengelola pasar dan para kader PKK yang hadir.
BACA JUGA:Lansia - Disabilitas di Prabumulih Terima Bantuan ATENSI: Sembako, Kursi Roda hingga Modal Usaha
BACA JUGA:Ratu Dewa Janji Hidupkan Kejayaan Pramuka
Ia menyampaikan bahwa rencana ini merupakan langkah strategis untuk membuka ruang lebih luas bagi kaum perempuan, khususnya kader-kader PKK, agar dapat berperan aktif dalam kegiatan ekonomi melalui usaha mandiri yang berbasis potensi lokal.
“InsyaAllah ke depan, Pasar PTM 2 ini akan kita optimalkan sebagai sentra ekonomi kreatif bagi para ibu-ibu PKK. Kami dorong mereka agar aktif dalam berwirausaha, terutama di sektor kuliner dan kerajinan tangan.
Selain tempat berjualan, kios ini juga akan kita fungsikan sebagai kantor koperasi, sehingga mereka bisa saling mendukung dan mengelola usaha secara berkelanjutan,” ungkap Hj. Linda dengan penuh semangat.
Pemanfaatan Pasar PTM 2 bukan hanya sebagai tempat jual beli biasa, tetapi juga dirancang sebagai ruang ekspresi, edukasi, dan kolaborasi bagi perempuan Prabumulih dalam mengembangkan kreativitas dan menghasilkan produk berkualitas.
BACA JUGA:Buka-bukaan Tentang Migas, Pertamina EP Edukasi Wartawan Lewat Program KUPAT LIMAS
BACA JUGA:Bantu Warga Lewat Cadangan Pangan Pemerintah, Wako Prabumulih Bagikan Beras di Wilayah RKT
Berbagai produk unggulan seperti makanan tradisional khas Prabumulih, kue kering, kerajinan tangan, dan produk UMKM lainnya akan dipamerkan dan dipasarkan dari lokasi ini.
Selain itu, rencana pembentukan koperasi ibu-ibu PKK di lokasi tersebut menjadi bagian penting dalam mendukung keberlanjutan ekonomi mereka.
Melalui koperasi, diharapkan pengelolaan keuangan dan pengembangan usaha dapat terkoordinasi dengan baik dan menjadi solusi konkret dalam mengatasi tantangan ekonomi rumah tangga.