Direktur Utama Pertamina Drilling, Avep Disasmita, menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pemegang saham atas kepercayaan yang diberikan serta dukungan konsisten yang terus mendorong perusahaan mencapai target-target strategisnya.
BACA JUGA:LCLP PHR Zona 4 Berakhir, General Manager Pertamina: Berharap jadi Agen Perubahan
BACA JUGA:Pertamina Drilling Tegaskan Komitmen Energi Berkelanjutan di Forum K3LL dan Panas Bumi
Avep juga mengapresiasi dedikasi dan kerja keras tim Pertamina Drilling yang telah berperan aktif dalam menjalankan layanan pengeboran demi mendukung kemandirian energi nasional.
Pada tahun 2024, realisasi aktivitas pengeboran Pertamina Drilling mencapai total 524 sumur yang tersebar di berbagai kategori pekerjaan. Detailnya meliputi 10 sumur eksplorasi, 178 sumur eksploitasi, 133 sumur workover, 142 sumur well service, 4 sumur offshore development, dan 57 sumur offshore workover.
Tingkat produktivitas pengeboran (Productivity Associated Drilling) juga menunjukkan performa yang sangat baik dengan capaian 116,4% dibandingkan target yang telah ditetapkan.
Dari segi aspek keselamatan dan kesehatan kerja (HSSE), Pertamina Drilling berhasil memperlihatkan peningkatan signifikan. Indikator Total Recordable Incident Rate (TRIR) menurun dari 0,34 pada 2023 menjadi 0,18 di tahun 2024, sementara tingkat Non Productive Time (NPT) juga membaik dari 1,08% menjadi 0,91%.
Perbaikan ini mencerminkan peningkatan kapabilitas perusahaan dalam mengelola risiko dan menjalankan prosedur keselamatan dengan disiplin, sejalan dengan semangat budaya kerja “Salam Lima Jari” yang diusung perusahaan. Sampai akhir 2024, jumlah jam kerja aman yang dicatat mencapai angka fantastis, yaitu 93.057.666 jam kerja.
BACA JUGA:Pertamina EP Pererat Sinergi dengan Media Lokal Lewat Program Edukasi Hulu Migas KUPAT LIMAS
BACA JUGA:Pertamina Drilling Tegaskan Keselamatan Adalah Prioritas: Pulang Selamat, Bahagia Bersama Keluarga
Selain itu, Pertamina Drilling juga berhasil melakukan efisiensi biaya yang cukup besar, mencapai angka USD 31,37 juta.
Efisiensi ini diperoleh melalui implementasi tujuh inisiatif strategis yang dijalankan dalam kerangka program OPTIMUS (Optimization Upstream). Program ini membuktikan kemampuan perusahaan dalam mengoptimalkan sumber daya serta meningkatkan produktivitas secara berkelanjutan.
Kinerja tata kelola perusahaan (Good Corporate Governance/GCG) juga menunjukkan tren positif dengan peningkatan skor dari 86,23 di tahun 2023 menjadi 86,86 di tahun 2024.
Penguatan tata kelola ini turut memperkokoh kepercayaan investor terhadap stabilitas dan prospek keuangan perusahaan, yang semakin diperkuat dengan peringkat kredit Fitch Rating A+ yang diraih oleh Pertamina Drilling.
BACA JUGA:17 Tahun Pertamina Drilling: Dari Fondasi Kokoh Menuju Masa Depan Energi Nasional
BACA JUGA:Hemat USD 31,37 juta, Pertamina Drilling Sabet OPTIMUS Award 2024