KORANPRABUMULIHPOS.COM – Apple baru saja memperkenalkan iOS 26 dalam gelaran WWDC 2025. Sistem operasi terbaru ini membawa tampilan antarmuka yang dirombak total—bahkan disebut sebagai perubahan desain terbesar sejak iOS 7 dirilis pada 2013. Meski tampak inovatif, ternyata sejumlah fitur "baru" iOS 26 justru sudah lebih dulu tersedia di perangkat Android.
Fitur Penyaringan Panggilan dan Hold Assist
Apple memperkenalkan fitur Call Screening yang secara otomatis menjawab panggilan dari nomor tak dikenal dan mentranskrip isi percakapan secara langsung. Fitur lain, Hold Assist, dapat mendeteksi suara di ujung telepon dan memberi notifikasi saat lawan bicara kembali aktif setelah sebelumnya hanya terdengar musik atau diam.
Namun, fitur serupa sebenarnya sudah diperkenalkan Google lewat Call Screen sejak Pixel 3 tahun 2018 dan Hold for Me pada 2020.
Deteksi Pesan dan Panggilan Spam
Di iOS 26, pesan yang terindikasi spam langsung dialihkan ke folder Unknown Senders tanpa notifikasi, sehingga tidak mengganggu tampilan utama.
Android, melalui aplikasi Google Messages, sudah menerapkan sistem ini sejak 2018, dengan tambahan perlindungan terhadap panggilan mencurigakan serta deteksi penipuan secara real-time saat panggilan berlangsung.
Fitur Terjemahan Langsung
Apple juga menambahkan kemampuan Live Translation yang bisa menerjemahkan pesan teks maupun suara dalam aplikasi Messages, FaceTime, dan panggilan. Bahkan AirPods kini mampu menyuarakan hasil terjemahan selama percakapan berlangsung.
Google telah lebih dahulu menghadirkan Live Translate pada Pixel 6 di 2021, bahkan bisa digunakan secara offline dan mendukung integrasi dengan Pixel Buds.
Visual Intelligence: ‘Circle to Search’ ala Apple
Fitur pencarian visual di iOS 26 yang dinamai Visual Intelligence secara fungsi mirip dengan Circle to Search di Android, yang telah hadir sejak awal 2024.
Genmoji dan Image Playground
Dengan Genmoji, pengguna bisa menciptakan emoji baru dari gabungan emoji yang sudah ada, dan bahkan menggunakannya sebagai stiker dengan perintah berbasis teks.
Google sebenarnya sudah memperkenalkan Emoji Kitchen di Gboard sejak 2020. Meski tidak bisa membuat emoji dari nol, fitur ini menyediakan ratusan ribu kombinasi emoji unik.
Desain Liquid Glass
iOS 26 juga mengusung gaya visual baru yang disebut Liquid Glass—dengan ikon transparan dan efek kaca berkilau. Namun, pendekatan desain seperti ini bukan hal baru di Android, karena launcher pihak ketiga seperti GO Launcher dan ADW sudah mengadopsi tampilan serupa sejak awal 2010-an.
Meski banyak fitur iOS 26 terinspirasi dari Android, Apple dikenal karena penyempurnaan eksekusinya. Alih-alih hanya menyalin, mereka kerap menghadirkan versi yang lebih halus dan terintegrasi. Tetap saja, Android tampaknya selangkah lebih dulu dalam hal inovasi fitur.