KORANPRABUMULIHPOS.COM- Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Prabumulih melalui Kabid Pembinaan SMP Kota , Benny Saputra MPd mengatakan bahwa ada hal yang harus diwaspadai bersama di Satuan Pendidikan.
Pria berkaca mata ini mengatakan agar para Kepala sekolah dan guru sama-sama menekan penyalahgunaan narkoba di lingkungan pelajaran.
"Jangan bosen-bosen ingatkan anak kita jangan sekali kali mencoba menggunakan narkoba. Karna efeknya sangat berbahaya dan mengancam masa depan anak kita, " katanya saat menghadiri acara Roots Day SMPN 10 Prabumulih, selasa 27 mei 2025.
Menurutnya, saat ini narkoba sudah disebarkan dengan berbagai cara dan dalam berbagai bentuk, bahkan disasar dengan bentuk dan kemasan sesuai umur.
BACA JUGA:Daftar 4 Polsek di Kota Prabumulih Lengkap Wilayah Hukum dan Alamat
BACA JUGA:Xiaomi 15 Flagship Ringkas: Kamera Leica, Snapdragon 8 Gen 3 dan Desain Premium
Ada yang bentuk permen dan lainnya, karna itu harus menjadi perhatian bersama agar jangan sampai menjadi pengguna.
"Kita telah bekerja sama dengan berbagai pihak terkait hal ini, agar anak kita tidak sampai mendapatkan pengaruh buruk narkoba yang mengancam masa depan para penerus bangsa," katanya.
Sementara Kepala BNN Prabumulih, hal diwakili oleh salah seorang penyuluh dari BNN Kota Prabumulih, Yulia mengatakan bahwa BNN memang benar-benar serius dalam menangani masalah narkoba di Kota Prabumulih.
Bahkan di satuan pendidikan secara mendadak terus melakukan tes urine, sebagai upaya deteksi awal para pengguna narkoba di jenjang pelajar.
BACA JUGA:Main Game Dapat Duit? Ini 5 Game Penghasil Saldo DANA yang Wajib Dicoba
BACA JUGA:Xiaomi 15 Flagship Ringkas: Kamera Leica, Snapdragon 8 Gen 3 dan Desain Premium
Bahkan pada tahun 2024 Lalu ada yang sampai di rehabilitasi rawat inap sebanyak 3 orang, hal ini menjadi perhatian bersama agar tidak terjadi lagi bertahun-tahun berikutnya.
"Kalau rawat jalan itu pasti ada setiap tahun, karena hasil dari deteksi dini, selalu ada pelajar yang positif yang belum terlalu kecanduan, dan masih bisa segera diatasi.
Karna itu, harapan Kita semoga para pelajar di Kota Prabumulih tidak melakukan coba-coba untuk menggunakan narkoba," Jelas Yulia.