Viral LRT Jabodebek Disebut Meledak, Operator Buka Suara

Sabtu 23 Dec 2023 - 04:04 WIB
Reporter : Tedy
Editor : Tedy

Jakarta - Moda LRT Jabodebek kembali jadi sorotan, viral di media sosial X, LRT Jabodebek meleduk dan mengeluarkan asap di Stasiun Halim. Dari unggahan yang banyak diperbincangkan di media sosial, kejadian terjadi pada Kamis 21 Desember 2023, atau tepatnya siang kemarin.

Dalam video yang ada di unggahan viral itu nampak beberapa penumpang berhamburan keluar dari kereta LRT Jabodebek. Terlihat juga ada asap membumbung dari kereta yang berhenti di stasiun. Pengunggah video tersebut menarasikan LRT Jabodebek meleduk dan mengalami korsleting listrik.

"Lah siang tadi kereta LRT Jabodebek mleduk di Stasiun Halim? Agak ngeri juga bisa sampai keluar asap kyk gitu," tulis akun @ger*******asi dikutip Jumat (22/12/2023).

BACA JUGA:Eks Tukang Kebun Ini Mendadak Punya Duit Ratusan Triliun, Begini Kisahnya

Saat dikonfirmasi detikcom, Manager Public Relations LRT Jabodebek Mahendro Trang Bawono menjelaskan kejadian pada unggahan tersebut terjadi di Stasiun Halim, pada Kamis kemarin pukul 12.06 WIB. Menurutnya, asap yang timbul seperti terlihat pada video tersebut bukan dikarenakan terjadinya kebakaran.

Yang sebenarnya terjadi adalah kendala pada sistem pengereman sarana kereta yang tidak bisa berfungsi optimal, sehingga menimbulkan asap.

Asap inilah yang menyebabkan alarm kebakaran berbunyi. Dia menegaskan tidak ada ledakan ataupun kebakaran pada kejadian tersebut.

"Cuma berasap saja, tidak ada ledakan maupun kebakaran. Alarm berbunyi pun karena asap," sebut Mahendro kepada detikcom.

BACA JUGA:5 Pohon Natal Termahal di Dunia, Harga Miliaran-Dihiasi Emas & Berlian

Mahendro bilang setelah kejadian itu tim dari INKA dan petugas LRT Jabodebek langsung sigap menangani masalah pengereman yang terjadi pada kereta LRT Jabodebek. Dia menegaskan kereta yang bermasalah itu sudah diperbaiki dan bisa digunakan kembali.

"Kendala tersebut bisa langsung tertangani dalam waktu singkat, dan perjalanan LRT Jabodebek kembali normal. Kemarin kereta langsung diperbaiki dan sudah bisa berdinas kembali," papar Mahendro.

Pihaknya juga memohon maaf apabila masalah yang terjadi pada kereta api menimbulkan kerugian dan kendala bagi penumpang. Kejadian yang terjadi akan menjadi evaluasi untuk operasi LRT Jabodebek.

BACA JUGA:Eks Tukang Kebun Ini Mendadak Punya Duit Ratusan Triliun, Begini Kisahnya

"Atas ketidaknyamanan yang terjadi, LRT Jabodebek menyampaikan permohonan maaf atas kendala pada perjalanan tersebut. Hal ini tentu menjadi evaluasi KAI bersama seluruh stakeholders agar layanan transportasi massal LRT Jabodebek terus menjadi andalan masyarakat dalam upaya mengurangi kemacetan di ibu kota," sebut Mahendro. (dc)

 

Kategori :