PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM – Di tengah upaya untuk meningkatkan ketahanan pangan di seluruh Indonesia, salah satu inisiatif yang menarik perhatian datang dari Prabumulih Timur.
Kantor Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) di kecamatan ini telah mengubah lahan kantor menjadi sebuah kebun edukasi yang produktif.
Lahan tersebut kini tak hanya berfungsi sebagai tempat penyuluhan, tetapi juga menjadi sumber pendapatan dan pembelajaran bagi masyarakat setempat.
Lahan milik BPP Kecamatan Prabumulih Timur yang sebelumnya tidak dimanfaatkan secara maksimal kini telah berubah menjadi kebun percontohan yang mengusung beragam jenis tanaman sayuran.
BACA JUGA:Kolaborasi Polres Prabumulih - Bank Sumsel Wujudkan Rumah Layak untuk Warga
BACA JUGA:Sarmi dan Edi Tempati Rumah Baru; Setelah Dibedah Kodim 404/ME Bersama BSB
Di area pekarangan yang luas ini, berbagai tanaman sayuran mulai tumbuh subur, antara lain kangkung, bayam, selada, timun, dan caisim. Keberagaman jenis tanaman yang ada di kebun ini memberikan gambaran nyata tentang potensi yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat di sekitar untuk memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari.
Namun, yang lebih menarik lagi adalah adanya percobaan penanaman bawang merah, yang juga menjadi bagian dari program percontohan pertanaman yang sedang dijalankan oleh BPP. Bawang merah dipilih karena komoditas ini memiliki permintaan yang cukup tinggi di pasar, sehingga dapat menjadi peluang bisnis yang menguntungkan bagi petani lokal.
Kebun yang ada di BPP Kecamatan Prabumulih Timur bukan hanya sekadar lahan pertanian biasa. Tanaman-tanaman yang ada di kebun ini dimanfaatkan secara optimal sebagai sarana pembelajaran bagi petani yang tertarik untuk mengembangkan teknik budidaya tanaman sayuran dengan cara yang tepat.
Hal ini sangat penting, karena dalam dunia pertanian, pengetahuan tentang teknik budidaya yang baik dan benar dapat meningkatkan hasil panen dan kualitas tanaman.
BACA JUGA:Pasutri Warga GIB Prabumulih Tempati Rumah Baru; Setelah Dibedah Kodim 404/ME Bersama BSB
Koordinator BPP Kecamatan Prabumulih Timur, Ir. Zainul Kurniadi, menjelaskan bahwa kebun ini juga dimaksudkan untuk melibatkan masyarakat sekitar, terutama Kelompok Wanita Tani (KWT), yang memiliki antusiasme yang cukup besar terhadap kegiatan pertanian.
Untuk itu, BPP memutuskan untuk membuat kebun percontohan di halaman kantor sebagai langkah konkret dalam upaya pemberdayaan petani lokal.
"Kami juga membagikan bibit bawang kepada KWT dan memberikan pendampingan terkait cara menanamnya. Kebun percontohan ini diharapkan dapat menjadi tempat belajar bersama bagi petani dan kelompok wanita tani dalam mengembangkan budidaya bawang merah," jelas Zainul.