Polres Prabumulih Rakor Bersama Pemkot; Gandeng BUMN Wujudkan Ketahanan Pangan Budidaya Jagung

Selasa 04 Feb 2025 - 23:04 WIB
Reporter : Ros
Editor : Ros Suhendra

PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Upaya untuk mendukung program ketahanan pangan dalam hal ini budidaya jagung di Kota Prabumulih, akan terus diperluas.

Nah, salah satu upayanya pihak Polres Prabumulih bersama Pemerintah Kota Prabumulih menggandeng pihak perusahaan BUMN dalam hal ini pihak perbankan melalui dana CSR.

Upaya tersebut dimulai dengan dilakukan koordinasi untuk membahas rencana pengembangan program ketahanan pangan.

Koordinasi dipimpin oleh Kapolres Prabumulih, AKBP Endro Aribowo SIK M.A.P, dan dihadiri oleh Penjabat Walikota Prabumulih, H Elman ST MM, perwakilan bank BUMN, Kepala Dinas Pertanian, serta pejabat utama Polres dan Kapolsek setempat, Selasa, 4 Februari 2025 di ruang command center Polres Prabumulih.

BACA JUGA:Pendaftaran KIP Kuliah 2025 Resmi Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftarnya!

BACA JUGA:Rumah Hangus, Buku Yasin Utuh: Kebakaran Rumah Milik Saiman di Duspra Prabumulih

Kapolres Prabumulih, AKBP Endro Aribowo, menjelaskan bahwa pertemuan ini bertujuan untuk memperkuat implementasi program ketahanan pangan, dengan fokus pada pengembangan budidaya jagung di wilayah Prabumulih.

“Melalui pertemuan ini, bergandengan tangan kami mengajak pihak perusahaan dan lembaga perbankan untuk berperan serta dengan memberikan kontribusi melalui dana CSR untuk mendukung kelancaran program ini,” terang Endro Aribowo usai rapat.

Ia menambahkan, dana yang diperoleh dari program CSR tersebut akan digunakan untuk mendukung seluruh rangkaian kegiatan budidaya jagung, mulai dari pengolahan lahan, penyediaan bibit dan pupuk, hingga tahap produksi dan panen.

Kapolres menjelaskan bahwa mereka menargetkan untuk menanam jagung di area seluas 2.700 hektar, yang akan dilaksanakan secara bertahap sepanjang tahun 2025.

BACA JUGA:Kota Prabumulih dan 11 Daerah di Sumsel Masuk Daftar Status Siaga Darurat Bencana

BACA JUGA:Petugas Dishub Prabumulih Disorot Usai Terjadi Ketegangan dengan Sopir Truk, Kadishub Sebut Salah Faham

“Penting untuk melakukan verifikasi data lahan, yang mencakup status kepemilikan serta ketersediaan kelompok tani yang akan mengelola lahan tersebut,” jelasnya. Untuk tahap pertama, rencananya akan dilakukan penanaman di lahan seluas 27 hektar.

Lebih lanjut, Kapolres menegaskan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam kesuksesan program ini.

“Kami sangat bersyukur karena masyarakat sudah menunjukkan semangat yang tinggi untuk mendukung program ini. Kami berharap sekitar 80 persen dari total lahan yang akan ditanami bisa melibatkan partisipasi mereka,” ujar Endro Aribowo.

Kategori :