KORANPRABUMULIHPOS.COM - Pemkot Lubuklinggau melakukan perencanaan ulang Alun-Alun Merdeka Taman Kurma untuk menciptakan ruang publik yang lebih nyaman dan tertata. Pada 20 Januari 2025, kawasan tersebut akan dibuka kembali dengan fokus pada relokasi pedagang.
Sekretaris Daerah (Sekda) H. Trisko Defriyansa bersama pejabat terkait mengunjungi lokasi pada Sabtu (18/1) untuk memberikan arahan terkait pengelolaan area tersebut.
Sekda menekankan pentingnya suasana yang nyaman bagi pengunjung, dengan memindahkan pedagang yang sebelumnya berjualan di dalam taman ke lokasi yang lebih terorganisir, yaitu di sekitar Food Court Garuda.
“Tujuan kami adalah menciptakan taman ini sebagai ruang publik yang bersih dan aman, tanpa gangguan. Pedagang yang sebelumnya berada di dalam taman akan dipindahkan ke tempat yang lebih tertata,” kata H. Trisko Defriyansa.
BACA JUGA:DKPP Jatuhkan Sanksi Peringatan Keras kepada KPU Banyuasin, Apa yang Terjadi?
BACA JUGA:BPS Sumsel: Pengeluaran Masyarakat Miskin Palembang Lebih Utamakan Rokok, Bukan Kebutuhan Pokok
Pemkot Lubuklinggau juga berencana melakukan perubahan pada area sekitar taman guna mengantisipasi peningkatan jumlah pengunjung dan pedagang setelah taman dibuka. Salah satunya dengan mengubah Jalan Subkoss Garuda menjadi jalan umum, yang dapat menampung pedagang dan memperlancar akses menuju taman.
Selain itu, petugas gabungan dari berbagai instansi, seperti Dinas Perhubungan, Satpol PP, dan UPTD pasar, akan disiagakan untuk memastikan kepatuhan pedagang terhadap aturan yang telah ditetapkan. “Kami akan menyiapkan tiga regu Pol PP untuk pengawasan. Jika ada pelanggaran, sanksi administratif akan diberlakukan,” tegas Sekda.
Pemkot juga berencana melarang aktivitas berjualan di dalam taman dan menertibkan pedagang permainan anak-anak yang sering mengganggu kenyamanan pengunjung. Larangan parkir di sekitar taman juga akan diberlakukan, kecuali pada acara tertentu.
Ke depannya, Pemkot berharap dapat mendapatkan dukungan dari Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan untuk pembangunan permanen Food Court Garuda dan tugu titik nol kilometer.
BACA JUGA:Kebanggaan Kayuagung Terbengkalai, GOR Biduk Kajang Rusak Parah!
BACA JUGA:Kapolda Sumsel Mutasi 362 Personel, Kasat Reskrim Prabumulih Diganti AKP Tiyan Talingga
Pembangunan ini diharapkan dapat menjadikan Alun-Alun Merdeka Taman Kurma sebagai pusat kegiatan masyarakat, dari apel hingga senam bersama.
Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim), Febrio Fadilah, menyatakan bahwa pembangunan tahap kedua Food Court Garuda akan dimulai pada April 2025, dengan tujuan menciptakan ruang usaha yang representatif bagi pedagang tanpa mengganggu fungsi utama taman.
Dengan langkah-langkah strategis ini, Pemkot Lubuklinggau optimis Alun-Alun Merdeka Taman Kurma akan menjadi ikon baru yang tidak hanya estetik, tetapi juga inklusif dan fungsional bagi masyarakat kota.(*)