Profil PLTS Terapung Cirata yang Bakal Diresmikan Jokowi Hari Besok

Kamis 09 Nov 2023 - 02:18 WIB
Reporter : Admin
Editor : Admin

Jakarta - Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan akan meresmikan langsung Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung atau Floating Solar PV Cirata pada Kamis (9/11). Proyek PLTS Terapung Cirata ini akan menjadi PLTS terapung terbesar di kawasan Asia Tenggara.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN telah merencanakan pembangunan PLTS sejak 2021. Ia menjelaskan PLTS Terapung Cirata merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang memasok energi bersih untuk sistem kelistrikan wilayah Jawa-Bali.

BACA JUGA:Pemerintah Rem Investasi Asing di IKN, Bahlil Beberkan Alasannya

BACA JUGA:Ekonomi Global Lagi Nggak Baik-baik Saja, Begini Kondisinya

"PLTS Terapung Cirata menjadi etalase kerja sama global mewujudkan penurunan emisi dalam percepatan transisi energi menuju Net Zero Emissions (NZE) pada tahun 2060" ujar Darmawan dalam keterangan tertulis, Rabu (8/11/2023).

BACA JUGA:Bos Bulog Sebut Harga Beras Bisa Lebih Murah dengan Cara Ini

PLTS berkapasitas 192 megawatt peak (MWp) dengan luas 200 hektare ini dibangun di atas Waduk Cirata yang berlokasi di tiga Kabupaten Jawa Barat, yakni Purwakarta, Cianjur, dan Bandung Barat.

Pembangunan proyek ini sudah berjalan kurang-lebih selama tiga tahun dan merupakan bentuk kolaborasi global antara PT PLN (Persero) melalui subholding PLN Nusantara Power dan perusahaan asal Uni Emirat Arab (UEA), Masdar.

Dengan kapasitas yang masif, Darmawan menilai PLTS Terapung Cirata akan membantu masyarakat mendapatkan pasokan listrik yang lebih hijau. Selain itu, proyek ini juga akan memberikan kontribusi penambahan bauran energi baru terbarukan (EBT) sebagai wujud komitmen dan kepedulian negara terhadap lingkungan serta keberlanjutan.

PLTS ini terdiri dari 13 pulau/arrays dengan lebih dari 340 ribu panel surya yang bisa menghasilkan listrik untuk disalurkan ke lebih dari 50 ribu rumah. Ribuan tenaga kerja dan UMKM lokal pun ikut menjadi bagian dari pembangunan proyek ini.

Selain itu, tarif PLTS Terapung Cirata sangat kompetitif dan akan meningkatkan kemandirian melalui pemanfaatan energi dari sumber daya alam lokal. Bahkan, proyek ini akan membuka kesempatan kepada masyarakat yang ingin berpartisipasi dalam pengembangan energi hijau baik melalui Renewable Energy Certificate (REC) PLN maupun perdagangan karbon.

"Kita punya misi bersama untuk menyelamatkan bumi, tetapi di sisi lain juga tetap menjaga pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan pekerjaan, dan menyejahterakan masyarakat," pungkasnya. (dc)

 

Tags :
Kategori :

Terkait