Polisi Thailand, Sita Aset YouTuber, YouTuber, Indonesia, Thailand, Buronan yang Kabur ke Indonesia

Kamis 07 Nov 2024 - 13:02 WIB
Reporter : Dina M
Editor : Ros Suhendra

KORANPRABUMULIHPOS.COM - Polisi Thailand telah menyita aset milik Natthamon Khongchak setelah wanita yang dikenal sebagai YouTuber ini kabur ke Indonesia selama dua tahun.

Selama pelariannya, Khongchak berusaha menyamar dan bahkan mencoba mendapatkan paspor Indonesia. Namun, usahanya gagal setelah ia tidak bisa menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.

Kegagalannya itu menyebabkan identitas asli Khongchak terbongkar. Ia dan ibunya, Thaniya, ditangkap di provinsi Riau, Indonesia, karena masuk negara tersebut secara ilegal. Sementara itu, sekretarisnya, Rattanukrom, masih buron.

Menurut laporan dari Polisi Kerajaan Thailand, Direktorat Penyidikan Khusus (DSI) telah menyita aset milik Khongchak senilai 16 juta baht (sekitar 470.000 USD) dan sedang melacak aliran dana untuk memulihkan lebih banyak aset.

BACA JUGA:Hutang UMKM Lunas! PP Penghapusan Piutang Macet Resmi Disahkan Presiden Prabowo

BACA JUGA:Prabowo Tak Mau Risiko Penyadapan, Larang Laporan Lewat Telepon Selama Lawatan

Khongchak dilaporkan telah menipu lebih dari 6.000 orang dengan total kerugian mencapai 2 miliar baht (sekitar 59 juta USD).

Natthamon Khongchak, yang dikenal dengan nama "Nutty", telah memanfaatkan citra dirinya sebagai seorang investor valuta asing untuk menipu pengikutnya melalui skema piramida. Di Thailand, dia memiliki lebih dari 800.000 pengikut di YouTube.

Dalam pelariannya di Indonesia, Khongchak mencoba menyamar sebagai warga lokal. Namun, penyamarannya terbongkar ketika ia gagal menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya saat diwawancarai oleh pihak berwenang.

Pada 18 Oktober, Khongchak, yang berusia 31 tahun, ditangkap oleh polisi Indonesia dan diekstradisi ke Thailand pada 25 Oktober bersama ibunya.

BACA JUGA:Judi Online, Polisi Bongkar Skema Setoran Uang ke Oknum Kemenkominfo

BACA JUGA:Berikan Bantuan, SKK Migas Dukung Pencegahan Stunting di Desa Belani

Sejumlah netizen mengkritik lemahnya pengawasan perbatasan Indonesia, mengingat wanita yang diduga sebagai penipu internasional ini bisa lolos begitu saja.

Dalam perjalanannya ke Indonesia, Khongchak masuk lewat jalur laut melalui Malaysia dan kemudian menetap di Dumai, Riau, bersama ibunya dan stafnya, Nichapat Rattanukrom.

Selama tinggal di Dumai, Khongchak diduga mengurus dokumen kependudukan di Imigrasi setempat, di mana dia berhasil mendapatkan paspor Indonesia meskipun ia sebenarnya merupakan buronan dari Thailand.

Kategori :