Usai Pesantren Ramadhan, siswa SD 21 Siap Ikuti Mid Semester

PRABUMULIH - SDN 21 Prabumulih , tutup kegiatan Pesantren Ramadhan, Sabtu 23 Maret 2024. Penutupan acara sekaligus membagikan hadiah kepada pemenang berbagai perlombaan yang dilangsungkan selama satu minggu terakhir.

Dalam kesempatan ini, 13 orang Wali murid tergolong yatim dan dhuafa yang berhak mendapatkan bantuan beras dari sekolah. Sebagai wujud kepedulian pihak sekolah terhadap wali murid yang tergolong yatim dan dhuafa.

Kegiatan pesantren Ramadan yang menjadi agenda rutin tahunan sekolah ini, memiliki piala bergilir. Tahun ini piala tersebut jatuh pada kelas 6 mendapatkan juara umum, karena pemenangnya banyak mendapat juara di setiap tangkai perlombaan yang diikuti.

"Piala bergilir tahun ini diserahkan oleh Kepala sekolah kepada wali kelas 6 karena siswanya banyak menjadi pemenang lomba," ujar Febri, panitia Pesantren Ramadhan.

BACA JUGA:Sumatif Adalah Tanggung Jawab Guru Mapel

BACA JUGA:Belajar Tidak Lagi Terbatas Ruang dan Waktu

Tahun inj SDN 21 Prabumulih, menggelar berbagai tangkai perlombaan di agenda Pesantren Ramadan. Seperti lomba adzan, lomba kaligrafi, hafalan ayat pendek, lomba mewarnai lomba cerdas cermat islami hingga fashion show busana muslim.

"Lomba diklasifikasikan kelas rendah dan kelas tinggi. Karena itu ada kelas 6 menjadi juara umum. Berbagai perlombaan dilakukan juga sebagai upaya mencari bibit terbaik dari SDN 22 untuk siap berkompetisi ke luar sekolah," tukasnya.

Sementara Kepala SDN 21 Prabumulih, Nurharis SPd menuturkan usaha kegiatan Pesantren Ramadan maka para siswa bisa mengikuti kegiatan pembelajaran seperti biasa pada pekan berikutnya. Lalu kemudian mengikuti kegiatan penilaian tengah semester.

BACA JUGA:Sumatif Adalah Tanggung Jawab Guru Mapel

 

BACA JUGA:Belajar Tidak Lagi Terbatas Ruang dan Waktu

Nanti pada 6 April 2024 akan melaksanakan kegiatan Pesantren Ramadan serentak, bersama sekolah lainnya satu komplek di sekolah, bersama dengan SDN 2, SDN 7 SDN 14 dan SDN 40. 

"Setelah ini harapan Kita para peserta didik kita bisa menjadi lebih soleh dan menjadikan kebiasaan selama bulan Ramadan sebagai kebiasaan di hari-hari berikutnya, di luar bulan Ramadan" harapnya. (*)