Kapolres dan Wakapolres Ogan Ilir Pimpin Personel Hadiri Upacara Pemberian Pin Emas ke Anggota dan Masyarakat

OGAN ILIR - Polres Ogan Ilir, mengikuti upacara pemberian penghargaan dan pin emas kepada anggota dan masyarakat oleh Polda Sumsel. 

Upacara pemberian penghargaan dan pin emas ini, dipimpin langsung oleh Wakapolda Sumsel, Brigjen Pol M . Zulkarnain, Senin, 5 Februari 2024.

Pemberian penghargaan kepada anggota Polri yang berprestasi dan kepada masyarakat yang berperan aktif dalam memberikan sumbangsihnya dalam tugas kepolisian. 

Upacara ini diikuti oleh para PJU Polda Sumsel serta beberapa anggota perwakilan polres Jajaran yang menerima piagam penghargaan.

BACA JUGA:Sebuah Rumah di Ogan Ilir Tiba-Tiba Roboh, Sebelumnya Terdengar Suara Krik Krik

Pemberian piagam dan pin emas diberikan kepada personel yang telah berhasil ungkap kasus batubara ilegal di wilayah Muara Enim, ungkap kasus pencurian dengan pemberatan diwilayah Polres Pagaralam dan ilegal logging Polres Musi Banyuasin.

Kemudian, personel Dokkes Polresta dan Prabumulih yang telah memberikan pelayanan prima terhadap masyarakat. Serta personel yang berprestasi dalam bidang olahraga (atlet wushu). 

Pemberian penghargaan ini merupakan salah satu bentuk penghargaan dan perhatian pimpinan dan organisasi, terhadap kinerja anggota yang dianggap luar biasa dalam pelaksanaan tugas.

Dalam upacara tersebut Wakapolda Sumsel juga mengingatkan, menekankan dan menyampaikan kepada seluruh jajarannya dalam pelaksanaan Operasi Mantab Brata 2024.

BACA JUGA:Tunggu Persetujuan Kemenpan RB, 8.170 Formasi CPNS dan PPPK Diusulkan Pemkab Muara Enim

"Sebagai anggota Polri kita harus selalu netral dalam pelaksanaan tugas utamakan kepentingan bangsa dan negara diatas kepentingan pribadi dan golongan, posisikan diri sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat," paparnya. 

Kemudian meningkatkan terus kedisiplinan agar bisa mengawal pelaksanaan tugas kedepannya dengan baik, tingkatkan keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan yang maha esa.

Dan selalu menjaga dan mengedepankan sikap toleransi antara umat beragama lainnya, misalnya dengan melaksanakan sholat tepat waktu dan begitu juga kepada anggota yang menganut ajaran agama yang lainnya agar selalu meningkatkan ibadah menurut kepercayaan dan agamanya masing-masing. 

Hal ini dapat bertujuan untuk meningkatkan integritas Anggota agar bisa berimbang baik dalam pelaksanaan tugas ataupun dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.