Apple Minggir Dulu, Microsoft Jadi Perusahaan Paling Berharga di Dunia
Foto: Reuters/Mike Segar--
Jakarta - Microsoft mengakhiri sesi perdagangan AS pada Jumat (12/1) sebagai perusahaan publik paling bernilai di dunia. Microsoft akhirnya melampaui Apple setelah sempat menduduki puncak perdagangan intraday pada hari sebelumnya.
Dilansir CNBC, Sabtu (13/1/2024), saham Microsoft naik lebih dari 3% pada minggu ini dan membuat kapitalisasi pasar perusahaan menjadi US$ 2,89 triliun atau Rp 44.904 triliun (kurs Rp 15.538). Sementara saham Apple, turun 3% menjadi US$ 2,87 triliun atau Rp 44.594 triliun.
BACA JUGA:Berenang di Lokasi Banjir, Siswanto Tenggelam Terbawa Arus
Analis Redburn Atlantic Equities, James Cordwell mengaku menurunkan peringkat pembelian saham Apple menjadi netral pada Rabu (12/1, dengan alasan menyisakan sedikit ruang untuk kenaikan selama beberapa tahun ke depan dalam pertumbuhan iPhone dan kuartal Maret yang mengecewakan.
BACA JUGA:PLN Bawah Undang-Undang, Cak Sholeh Sebut Tak Ada Sewa Lahan
Pada Kamis (12/1), Apple mengumumkan bahwa bahwa mantan Wakil Presidennya, Al Gore akan pensiun dari dewan perusahaan bulan depan setelah menjabat sebagai direktur sejak 2003.
Di sisi lain, Microsoft di hari yang sama mendapatkan kepercayaan setelah mendiskusikan kapasitas kecerdasan buatannnya kepada pengembang dalam sebuah acara di San Fransisco.
Seorang analis dari Piper Sindler mengatakan pada kliennya bahwa mereka terdorong oleh produk AI paling matang dan menyebut bahwa lalu lintas situs GitHub telah meningkat dari tahun ke tahun selama tiga bulan berturut-turut. Para analis memiliki peringkat beli yang setara dengan saham Microsoft.
BACA JUGA:Pertamina EP Adera Field Sigap Tangani Kebocoran Pipa di Benuang
Sebagai informasi, Apple adalah perusahaan publik paling bernilai di dunia selama lebih dari setahun terakhir, setelah melalui periode singkat ketika posisi tersebut dipegang oleh Saudi Aramco dan Microsoft. (dc)