Masih Kurang, Konblok Halaman SDN 6 dan SDN 24 Belum Tuntas
Tanggung, halaman depan SDN 6 belum dipasang konblok --
#Khawatir Pasir Masuk Mata KORANPRABUMULIHPOS.COM- Karena kekurangan konblok yang akan dipasang di halaman SDN 6 dan SDN 12 kota Prabumulih, kini pemasangan konblok di halaman tersebut dihentikan sementara.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Prabumulih, melalui kabinet pembinaan SD, Kurnia Pratama SPd MSi, pemasangan konblok dihentikan sementara karena pihak ketiga yang mendapatkan pekerjaan tersebut, kekurangan konblok untuk dipasang. "Informasinya, konblok kehabisan dan saat ini masih dalam proses pembuatan," ujar Kurnia.
Meski begitu, namun Kurnia menegaskan bahwa pengerjaan pemasangan Konblok di Sekolah yang alamat di Jalan jendral Sudirman tersebut, diusahakan sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan.
"Jika tidak sesuai, pelaksanaan pengerjaan tidak selesai tepat waktu, tentu pembayaran tidak bisa kita berikan 100%. Untuk saat ini tidak masalah dihentikan sementara, lantaran mencari bahan yang dibutuhkan," jelasnya.
Sementara pantauan koran ini, pelaksanaan pemasangan konblok, dihentikan sementara. tepat di posisi kanan depan ruang kelas SDN 6 Prabumulih, terlihat halaman yang sudah ditabur pasir siap dipasang konblok, namun pengerjaan terhenti karena kehabisan bahan.
Namun menurut orang SDN 6 Prabumulih, Rohandoyo SPd, keadaan tersebut tidak mengganggu. Hanya saja sering menjadi tempat siswa bermain. Khawatir pasirnya masuk mata jadi diingatkan agar siswa tidak main di halaman yang sudah berpasir tersebut.
Pihak sekolah berharap agar pelaksanaan pemasangan conblock segera diselesaikan, sehingga tidak mengancam keamanan anak saat bermain. Karena konflik yang belum terpasang tinggal sedikit lagi dan itu pun sudah ditimbun pasir.
BACA JUGA:Guru Matematika SMP di Kota Prabumulih Jadi Sasaran Pengimbasan Ilmu
"Tidak begitu mengganggu hanya saja kurang enak dilihat, dan khawatir anak-anak main di sana, takut pasir masuk mata. Kita sangat berharap pekerjaan pemasangan konblok segera di selesaikan," harapnya.(05)