3 Tim Mahasiswa Unsri Panen Medali di Ajang Seoul International Invention Fair 2023
--
OGAN ILIR - Kabar gembira datang dari tim mahasiswa Universitas Sriwijaya atau Unsri, yang tengah berjuang di Korea Selatan.
Betapa tidak, tiga tim utusan Unsri berhasil menyumbang medali di ajang Seoul International Invention Fair (SIIF) 2023.
Dikutip SUMEKS.CO dari unggahan akun Instagram @humasunsri, tiga tim mahasiswa Unsri ini berhasil memenangkan satu medali emas, dua medali perunggu dan satu special prize.
Tiga tim mahasiswa Unsri yang berhasil membawa pulang medali tersebut, yakni, Athirah Azelia, Mutmainnah, Nathasya Shasykirana, Melinda Syafitri dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA).
Kemudian, Annisa Tri Tifani dan Nyayu Fithriah Al Kamilah dari Fakultas Kesehatan Masyarakat.
Ketiga tim ini, berhasil meraih penghargaan berupa Golden Prize dan Bronze Prize SIIF dan salah satu tim berhasil meraih penghargaan Special Prize.
Penghargaan ini diberikan oleh The National Research Council of Thailand pada tanggal 1-4 November 2023 di Seoul, Korea Selatan.
Salah satu penerima medali emas, Athirah Azelia dari prodi Farmasi FMIPA Unsri mengatakan, bahwa dirinya sangat bangga mendapatkan penghargaan ini.
"Bangga pastinya menjadi salah satu perwakilan dari Unsri yang berhasil mengharumkan nama universitas di ajang internasional," ucapnya.
Menurut Athirah, dirinya sangat tidak menyangka akan meraih juara di ajang internasional ini. Karena, dirinya dan tim harus berkompetisi melawan 26 negara.
"26 negara ini adalah negara yang terpilih untuk berpartisipasi di SIIF 2023 dan membawa pulang golden prize serta special prize di ajang inventor terbesar di Asia," lanjutnya.
Untuk diketahui, SIIF merupakan ajang internasional yang menjadi wadah atau ruang pertukaran informasi mengenai penemuan, teknologi paten, dan komersialisasi penemuan untuk para inventor di seluruh dunia.
Pada tahun 2023 ini, SIIF berhasil memperoleh 484 penemuan dari Korea Selatan dan 25 negara lainnya. SIIF 2022 menghadirkan 479 inovasi dari 16 negara yang berbeda.
Tahun 2021 terdapat 539 inovasi dari 22 negara yang berpartisipasi. Pada tahun 2020, terhitung ada 464 inovasi dari 24 negara yang berpartisipasi.(*)