Google Siapkan Android PC, Tapi Speknya Bikin Heran

Android PC Resmi Dekat! Google Pilih Snapdragon X, Kok Bukan Chip Terbaru?--

KORANPRABUMULIHPOS.COM - Google semakin menunjukkan keseriusannya dalam mengembangkan Android PC, sebuah platform yang dirancang untuk membawa pengalaman Android ke perangkat komputasi desktop. Namun laporan terbaru dari Korea justru mengungkap detail yang cukup mengejutkan: perangkat Android PC generasi awal kabarnya tidak akan memakai chip terbaru Qualcomm, melainkan Snapdragon X dan Snapdragon X Elite.

Informasi ini pertama kali diungkap analis Korea bernama Jukan melalui platform X. Ia menemukan barisan kode privat dalam sistem Android 16 yang menunjukkan bahwa Qualcomm telah menambahkan dukungan resmi untuk menjalankan Android pada perangkat berbasis Snapdragon X dan X Elite. Di repositori Android, kedua chip tersebut terdaftar menggunakan nama kode “purwa”.

Dalam temuan yang sama, muncul pula referensi terhadap generasi penerus chip Qualcomm untuk Windows on Arm dengan kode “mahua”. Varian ini diperkirakan akan menjadi model yang menawarkan kinerja lebih rendah, mirip posisi Snapdragon X yang melengkapi Snapdragon X Elite. Namun hingga kini, detail teknis dari mahua masih belum diungkap, sebagaimana diberitakan TechSpot.

Keputusan Google dan Qualcomm menggunakan Snapdragon X justru disebut sebagai langkah yang cukup konservatif, mengingat Qualcomm sudah memperkenalkan Snapdragon X2 yang menawarkan peningkatan performa dan digadang-gadang mampu menandingi Apple M4. Hal ini memunculkan keraguan apakah Android PC berbasis chip generasi sebelumnya mampu bersaing dengan laptop Arm modern yang sudah beredar.

Padahal, pada September lalu CEO Qualcomm Cristiano Amon sempat menyebut bahwa perangkat Android PC kolaborasi dengan Google akan menawarkan pengalaman luar biasa. Namun bocoran terbaru justru menunjukkan pendekatan yang lebih berhati-hati, dengan memanfaatkan hardware yang sudah matang dan tersebar luas.

Google sendiri menegaskan bahwa Android PC akan menjadi fondasi teknis baru untuk membawa Android menjadi sistem operasi desktop yang sepenuhnya fungsional. Munculnya kode Snapdragon X di Android 16 diperkirakan merupakan langkah awal sebelum dukungan untuk chip generasi mendatang dirilis.

Meski begitu, Snapdragon X masih menghadapi tantangan di pasar. Data terbaru menunjukkan bahwa penjualan laptop Windows on Arm berbasis chip tersebut baru mencapai sekitar 720 ribu unit pada kuartal ketiga, menandakan adopsi yang belum optimal. Terlepas dari itu, proyek Android PC tetap dipandang sebagai strategi penting Google untuk memperluas ekosistem Android dan membuka babak baru kompetisi di pasar PC berbasis Arm. (*)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER