Serabi Kuah Minang: Kuliner Tradisional yang Bikin Rindu Rumah

Serabi Kuah Minang: Jajanan Tradisional yang Bikin Rindu Kampung Halaman!--
KORANPRABUMULIHPOS.COM — Dari sekian banyak kudapan khas Nusantara, serabi kuah khas Minang punya tempat tersendiri di hati para penikmat kuliner tradisional. Berasal dari Sumatera Barat, makanan ini tak hanya menggugah selera, tapi juga penuh kenangan hangat bersama keluarga.
Serabi Minang dibuat dari adonan tepung beras dan santan, lalu disajikan dengan kuah manis-gurih yang terbuat dari gula aren dan santan kental. Kombinasi inilah yang menciptakan rasa khas: lembut, legit, dan sedikit pedas karena tambahan rempah seperti jahe dan lengkuas.
Tak heran jika aroma dan rasa serabi kuah seringkali memunculkan rasa nostalgia bagi banyak orang—khususnya mereka yang tumbuh besar di tanah Minang atau sering mencicipinya di masa kecil.
Biasanya, serabi kuah dinikmati pada pagi hari sebagai sarapan atau sore hari sebagai teman minum teh. Beberapa versi modern juga hadir dengan topping menarik seperti durian, keju, atau kacang tanah sangrai, memberi variasi rasa yang lebih kaya.
Selain lezat, bahan-bahan seperti santan dan gula merah juga memberi asupan energi bagi tubuh. Namun, karena kadar gulanya cukup tinggi, sebaiknya dikonsumsi secukupnya agar tetap sehat.
Bagi pencinta kuliner Indonesia, serabi kuah Minang bisa jadi pilihan menarik untuk mengenal lebih dekat cita rasa dan tradisi kuliner Sumatera Barat. (*)