BGN Dorong Pendidikan Gizi Masuk Kurikulum Sekolah, Cetak Generasi Sehat dan Cerdas

Reporter: Ros |

Editor: Ros Suhendra |

Minggu , 20 Jul 2025 - 18:52

BGN Dorong Pendidikan Gizi Masuk Kurikulum Sekolah, Cetak Generasi Sehat dan Cerdas--

bgn dorong pendidikan gizi masuk kurikulum sekolah, cetak generasi sehat dan cerdas                            jakarta, koranprabumulihpos.com – badan gizi nasional (bgn) mendorong agar pendidikan gizi dijadikan bagian resmi dari kurikulum sekolah.
langkah ini diyakini mampu mencetak generasi muda yang lebih sehat, cerdas, dan siap menghadapi masa depan.
dewan pakar bidang gizi bgn, ikeu tanziha, menjelaskan bahwa edukasi gizi di lingkungan sekolah sangat penting untuk membangun pemahaman yang komprehensif mengenai nutrisi sejak dini.
“gizi bukan hanya soal makanan, tapi soal masa depan. anak yang memahami pentingnya gizi akan tumbuh lebih sehat, berpikir lebih tajam, dan berkontribusi lebih besar untuk bangsa,” kata ikeu kepada wartawan, minggu (20/7/2025).
baca juga:tp pkk prabumulih tinjau dapur mbg, dorong generasi sehat bebas stunting
baca juga:air tercemar feses, penyebab165 pelajar pali keracunan massal usai santap mbg
menurut ikeu, sekolah adalah ruang edukasi ideal untuk mentransfer pengetahuan gizi secara terstruktur dan berkelanjutan.
dengan memasukkan pendidikan gizi ke dalam kurikulum, siswa dapat belajar mengenai:

konsep dasar gizi
kelompok makanan dan porsi seimbang
peran zat gizi bagi tubuh
dampak negatif dari kebiasaan makan yang tidak sehat

“dengan begitu, siswa tak hanya tahu teori, tapi juga mampu membuat pilihan hidup yang lebih sehat,” jelas ikeu.
pendidikan gizi tidak hanya berhenti di materi kelas. ikeu menambahkan, siswa juga dapat memperoleh keterampilan praktis seperti:

menanam sayur sendiri
memasak menu sederhana bergizi
memilih bahan makanan yang sehat dan aman

baca juga:ekonomi desa bangkit! program mbg ciptakan lapangan kerja dan dorong pertanian lokal
baca juga:program mbg di kota prabumulih diawasi ketat, cegah insiden keracunan massal 
langkah ini diharapkan membantu mencegah penyakit yang disebabkan pola makan buruk, seperti obesitas dan diabetes, yang kini kian mengintai generasi muda.
integrasi pendidikan gizi juga akan memperkuat pesan pentingnya gizi seimbang di berbagai lini: sekolah, keluarga, hingga lingkungan sekitar.
“dengan begitu, upaya pemerintah lewat program makan bergizi gratis (mbg) juga bisa berjalan lebih optimal, karena anak-anak paham mengapa makanan bergizi itu penting,” imbuh ikeu.
sebagai lembaga yang berfokus pada pemenuhan gizi nasional, bgn telah menggelar berbagai program edukasi, seperti:

podcast edukasi di youtube video
promosi gizi dengan latar dapur, sekolah, hingga pasar
sosialisasi ke masyarakat luas melalui media digital

baca juga:delapan pasien keracunan masih dirawat: diduga konsumsi program mbg di kabupaten pali 
baca juga:siswa keracunan, mbg dihentikan sementara
“semua pihak, mulai dari pemerintah, sekolah, orang tua, hingga media, harus bersinergi mendukung pendidikan gizi dalam kurikulum. ini bagian penting menuju generasi emas indonesia 2045,” tegas ikeu.
pada akhirnya, ikeu menegaskan bahwa pendidikan gizi di sekolah bukan sekadar pelajaran tambahan, tetapi bekal penting untuk masa depan bangsa.
“anak-anak yang paham gizi tumbuh lebih sehat, produktif, dan punya kualitas hidup lebih baik. inilah investasi yang nilainya tak ternilai,” pungkasnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Prabumulih Pos 21 Juli 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan