Wali Kota Mencanangkan Gerakan Palembang Menanam Buah

PALEMBANG, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Walikota Palembang hari ini Kamis 26 Juni 2025 mencanangkan Gerakan warga Kota Palembang Gemar Menanam Pohon Buah-buahan.

Gerakan Palembang Menanam Pohon Buah-buahan ini dimulai oleh Walikota Palembang Ratu Dewa di pelataran halaman Masjid Agung Palembang, Kamis sore, tanggal 26 Juni 2025.

Gerakan ini sendiri menjadi bagian dari upaya Pemerintah Kota Palembang untuk menciptakan lingkungan yang lebih hijau, sehat serta mendorong masyarakat mudah mendapatkan salah satu bahan pangan kebutuhan tubuhnya  berupa buah-buhan yang ditanamnya masing-masing sehingga secara kolektifitas dapat memperkuat ketahanan pangan yang berbasis dari hasil karya masyarakat Palembang.

Dalam kesempatan tersebut, Ratu Dewa mengajak seluruh masyarakat untuk turut ambil bagian dalam gerakan ini dengan menanam pohon buah di halaman rumah, fasilitas umum, hingga lahan-lahan kosong yang ada di lingkungan masing-masing. 

BACA JUGA:Cari Atlet Potensial, Ratu Dewa Melantik Pengurus Bulutangkis Korpri Palembang

BACA JUGA:Pandangan Ratu Dewa, Pemuda Muhammadiyah Miliki Intelektual yang Baik

"Saya ingin palembang ini hijau dengan tumbuh-tumbuhan yang bermanfaat bagi masyarakat, salah satunya  buah-buahan. Yuk kita tanam pohon buah-buahan," kata dia.

Pada kesempatan ini, Wali Kota langsung menanam sendiri pohon dari berbagai jenis pohon buah-buahan di pelataran Masjid Agung. Diantaranya bibit rambutan, kelengkeng dan yang lainya.

Wali Kota menuturkan bahwa gerakan ini akan dilanjutkan menyebar luas ke seluruh penjuru Kota Palembang sebagai langkah nyata membangun kota yang sehat dan produktif penghasil buah secara mandiri dari setiap warga atau lingkungan masyarakat Kota Palembang.

"Ini akan kita adakan secara masif mulai dari tingkat OPD, camat, lurah dan rt," bebernya.

BACA JUGA:Ratu Dewa: BPR Harus Akuntabilitas, Transparansi dan Profesional

BACA JUGA:Ratu Dewa: Ekonomi Palembang Tumbuh, Bisa Berdaya Saing karena UMKM

Ratu Dewa  menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, komunitas dan masyarakat dalam menjaga lingkungan sekaligus memperkuat kemandirian pangan.

“Gerakan ini bukan hanya soal menanam, tetapi tentang membangun budaya cinta lingkungan dan menyiapkan warisan sehat bagi generasi mendatang,” ujar Wali Kota.