Waspada! Phishing Kini Mengintai Lewat Iklan di Media Sosial

ilustrasi--

KORANPRABUMULIHPOS.COM – Kejahatan digital terus berkembang dengan metode yang semakin licik. Kini, para pelaku siber memanfaatkan iklan di media sosial sebagai sarana baru untuk melancarkan serangan phishing.

Di tengah kehidupan yang semakin tergantung pada internet, kita memang dimudahkan dalam berbagai hal. Namun, perlu diingat bahwa kemudahan ini juga membawa risiko, terutama penipuan daring.

Salah satu bentuk penipuan yang tengah marak adalah penyebaran tautan palsu (phishing) lewat platform media sosial. Berdasarkan laporan dari berbagai sumber (23 Juni 2025), modus ini umumnya melibatkan teknik rekayasa sosial (social engineering) untuk menipu pengguna yang kurang waspada.

Pelaku biasanya menyamar sebagai entitas terpercaya dan mengirimkan pesan berisi tawaran menarik atau hadiah palsu. Begitu korban mengklik tautan dan mengisi data, informasi sensitif atau bahkan saldo dompet digital mereka bisa lenyap seketika.

Berikut beberapa ciri umum tautan phishing yang perlu diwaspadai:

1. Alamat URL Tidak Wajar

Langkah awal yang penting adalah memeriksa domain dari tautan yang diterima. Situs aman biasanya menggunakan protokol “https://”. Jika tautan hanya menggunakan “http:/” atau memiliki domain aneh, sebaiknya jangan dibuka.

2. Banyak Kesalahan Ejaan dan Bahasa

Pesan phishing sering kali panjang, tetapi ditulis secara asal-asalan. Kesalahan penulisan, penggunaan huruf besar kecil yang tidak konsisten, hingga nama perusahaan yang tidak sesuai bisa menjadi pertanda bahwa pesan tersebut palsu.

3. Meminta Informasi Pribadi

Penipu akan mencoba mengelabui korban agar memberikan data seperti nomor telepon, email, bahkan PIN atau password. Jika ada permintaan semacam ini, langsung abaikan.

4. Bersifat Mendesak dan Memancing Panik

Modus lain yang digunakan adalah menciptakan rasa panik, misalnya menyebut bahwa penawaran akan kadaluarsa dalam waktu singkat atau hadiah akan hangus jika tidak segera diklaim. Situasi tergesa-gesa ini sengaja dibuat untuk menurunkan kewaspadaan.

Kesimpulan:
Jika menemukan iklan mencurigakan di media sosial, jangan langsung percaya. Waspadai ciri-ciri yang disebutkan di atas dan hindari mengklik sembarang tautan. Ketelitian bisa menyelamatkan data dan keuangan Anda dari ancaman siber.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan
IKLAN
PRABUMULIHPOSBANNER