8 Tanaman Refugia Terbaik untuk Kendalikan Hama Secara Alami, Mudah Ditanam Petani!

Reporter: Ros |

Editor: Ros Suhendra |

Jumat , 13 Jun 2025 - 16:48

8 Tanaman Refugia Terbaik untuk Kendalikan Hama Secara Alami, Mudah Ditanam Petani!--Foto: ist

8 tanaman refugia terbaik untuk kendalikan hama secara alami, mudah ditanam petani!                            koranprabumulihpos.com – di tengah meningkatnya perhatian terhadap pertanian ramah lingkungan.
penggunaan tanaman refugia menjadi solusi cerdas untuk mengendalikan hama secara alami tanpa bergantung pada pestisida kimia. 
refugia adalah jenis tanaman yang ditanam di sekitar lahan pertanian untuk menarik musuh alami hama, seperti predator dan parasitoid, sehingga membantu menekan populasi hama secara biologis.
menariknya, banyak dari tanaman refugia ini juga memiliki tampilan indah yang mempercantik lanskap pertanian. 
baca juga:mengenal tanaman refugia, jurus ampuh petani lawan hama tanpa pestisida
baca juga:5 buah dan tanaman alami, ampuh atasi asam urat
berikut adalah 8 jenis tanaman refugia terbaik yang mudah dibudidayakan dan punya manfaat besar dalam mendukung pertanian berkelanjutan:
1. bunga matahari (helianthus annuus)
kelopak kuningnya yang memikat, bunga matahari juga memiliki peran penting dalam ekosistem pertanian.
ia menjadi tempat yang disukai oleh serangga predator seperti lebah parasit dan kumbang pemangsa, yang membantu mengendalikan populasi hama secara alami. 
selain itu, bunga matahari tergolong mudah dibudidayakan karena mampu tumbuh subur di area terbuka yang mendapat sinar matahari penuh.
baca juga:tanaman hias yang ternyata bisa memicu halusinasi, waspadai bahayanya!
baca juga:8 tanaman pengusir nyamuk alami; solusi efektif untuk mengusir nyamuk tanpa zat kimia!
2. bunga tapak dara (catharanthus roseus)
bunga tapak dara adalah bunga kecil nan menawan. bunga ini efektif menarik serangga predator yang membantu membasmi kutu daun dan hama kecil lainnya. tapak dara juga sangat toleran terhadap cuaca panas dan kekeringan.
3. kenikir (cosmos caudatus)
tanaman berbunga cerah ini bukan hanya menyehatkan jika dikonsumsi, tetapi juga disukai oleh serangga menguntungkan seperti tawon parasit. kenikir cocok ditanam sebagai pembatas di area persawahan.
4. kacang panjang (vigna unguiculata)
tanaman ini bukan hanya penghasil sayuran bergizi, tetapi juga mendukung pertanian terpadu. kacang panjang mampu menarik predator seperti laba-laba dan serangga karnivora lainnya.
5. bunga gumitir (tagetes erecta)
dikenal juga sebagai marigold, bunga ini ampuh menangkal nematoda tanah dan menarik predator hama. warna kuning-oranyenya juga menjadi pemanis alami di tengah lahan pertanian.
baca juga:ternyata tak sekedar tanaman biasa, ini manfaat daun jambu biji untuk kesehatan tubuh
baca juga:tanaman hias ideal untuk musim hujan, menambah keindahan di halaman rumah
6. bunga pacar air (impatiens balsamina)
bunga ini disukai kupu-kupu dan lebah yang juga membantu proses penyerbukan tanaman utama. pacar air mudah tumbuh di berbagai jenis tanah dan tidak memerlukan perawatan intensif.
7. bunga kertas (zinnia elegans)
zinnia tidak hanya memperindah kebun, tetapi juga menarik serangga pengendali hama seperti lalat tachinid dan tawon braconid. sangat ideal ditanam di pematang sawah.
8. bunga jengger ayam (celosia cristata)
dengan bentuk yang unik dan warna mencolok, bunga ini menjadi rumah alami bagi berbagai serangga penguntit hama. cocok sebagai pagar hidup alami di kebun sayuran dan tanaman padi.
refugia: jalan menuju pertanian ramah lingkungan
penanaman tanaman refugia kini menjadi bagian penting dalam praktik pertanian organik dan berkelanjutan. 
selain mengurangi ketergantungan terhadap bahan kimia, penggunaan tanaman ini juga mendorong keseimbangan ekosistem dan meningkatkan hasil panen.
pemerintah dan berbagai lembaga pertanian pun terus mendorong petani untuk mulai mengadopsi sistem refugia sebagai bagian dari strategi pengendalian hama terpadu (pht).
dengan memanfaatkan tanaman refugia, para petani tidak hanya menjaga kelestarian lingkungan tetapi juga menekan biaya produksi akibat penggunaan pestisida. 
maka dari itu, yuk mulai tanam refugia di sekeliling lahan pertanianmu dan wujudkan pertanian sehat, alami, dan berkelanjutan!

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Prabumulih Pos 15 Juni 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan