Antar Jemput Jemaah Haji, Bus Shalawat Stanby 24 Jam

MAKKAH, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Suasana Kota Makkah mulai dipenuhi oleh jemaah haji asal Indonesia yang berdatangan secara bertahap. 

Dalam rangka memberikan pelayanan terbaik bagi para tamu Allah, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi telah mengoperasikan layanan transportasi andal bernama Bus Shalawat. 

Layanan ini dirancang khusus untuk mengantar dan menjemput jemaah dari hotel menuju Masjidil Haram, pulang-pergi, selama 24 jam penuh tanpa henti.

Direktur Layanan Haji Luar Negeri, Muchlis M Hanafi, menyampaikan bahwa layanan ini menjadi salah satu bentuk komitmen pemerintah dalam memastikan kenyamanan dan kemudahan jemaah selama menjalankan ibadah.

BACA JUGA:Operasional Haji Hari ke-10: 61.404 Jemaah Indonesia Sudah Diberangkatkan

BACA JUGA:22 Jemaah Haji Sumsel Siap Jalani Ibadah Bersama 334 Jemaah Babel

 “Di Makkah, kami telah menyiapkan Bus Shalawat yang beroperasi 24 jam sehari untuk memfasilitasi mobilitas jemaah dari hotel ke Masjidil Haram,” ujar Muchlis dari Makkah, Minggu (11/5/2025).

Tak hanya itu, Muchlis juga menekankan bahwa tahun ini PPIH memberikan perhatian khusus kepada jemaah lanjut usia dan penyandang disabilitas. “Kami menghadirkan armada bus yang inklusif, dengan desain ramah bagi jemaah lansia maupun mereka yang memiliki kebutuhan khusus,” imbuhnya.

Setidaknya terdapat 32 unit Bus Shalawat yang dilengkapi dengan akses ramah kursi roda, seperti pintu masuk low deck yang memungkinkan kursi roda naik tanpa hambatan. 

Di dalam bus pun tersedia ruang khusus untuk menyimpan kursi roda agar perjalanan tetap aman dan nyaman. Selain itu, seluruh kendaraan juga dilengkapi dengan sistem GPS dan kamera CCTV untuk mempermudah pengawasan dan menjamin keamanan jemaah selama perjalanan.

BACA JUGA:Perjalanan 5 Jam Lebih Nyaman, Jemaah Haji Diantar Bus Modern Berfitur Lengkap

BACA JUGA:Perlindungan Penuh untuk Jemaah Haji Wafat: Badal Haji dan Asuransi Siap Diberikan

Untuk pengaturan rute, jemaah yang menginap di kawasan Syisah dan Raudhah akan diberangkatkan melalui Terminal Syib Amir. Sementara itu, jemaah yang berada di wilayah Jarwal akan menggunakan Terminal Jabal Ka'bah, dan mereka yang tinggal di Misfalah akan diberangkatkan dari Terminal Ajyad.

Layanan Bus Shalawat tahun ini diselenggarakan melalui kerja sama dengan lima perusahaan otobus ternama di Arab Saudi, yakni Abu Sarhad, Dallah, Durrat Al Munawwara, Mawakeb Al Khair, dan Rawahel Al Mashaer. Kolaborasi ini dilakukan untuk menjamin kelancaran operasional serta menjaga standar pelayanan yang optimal.