Sriwijaya FC Optimis

Sekalipun para pemainnya sedang dalam performa terbaiknya, Yevhen dan Amabel akan melewatkan pertandingan pertama 16 Kecil (pertandingan degradasi Liga 2) karena kartu merah.

BACA JUGA:Turun! Ini Daftar Lengkap Harga BBM Pertamina di Seluruh SPBU Indonesia

Mereka terkena kartu merah dari wasit Choruddin saat pertandingan putaran kedua melawan PSPS Riau lalu.

Kabarnya, Yevhen dan Amabel masih menyisakan satu pertandingan lagi sebelum bermain untuk Sriwijaya FC.

Berdasarkan skema PT LIB selaku pengelola Liga 2, babak play-off degradasi akan diikuti 16 klub yang terbagi dalam empat grup. 

Format home-away akan digunakan pada babak play-off degradasi. Semua tim bermain dalam dua babak: kandang dan tandang.

Dikutip dari beberapa sumber, nantinya dua klub teratas di setiap grup akan tetap bertahan di Liga 2 musim depan Sementara itu, dua klub terbawah di setiap grup otomatis terdegradasi dari Liga 2.

Hendri Susilo mengatakan semua tim yang berada di babak play-off adalah lawan yang berat, degradasi ini berat dan tidak ada tim yang ingin berada di Liga 3. Karena itu, Sriwijaya FC harus berlatih keras agar bisa bertahan di Liga 2.

Hendri Susilo pun menegaskan kepada tim asuhannya bahwa tidak boleh dianggap remeh pada lawan-lawan SFC nantinya, namun SFC harus menang. 

Hendri mensupport anak asuhnya untuk selalu optimis sapu bersih pada 3 laga home  dan tak boleh lengah.

Hendri juga mengungkapkan bahwa dirinya telah menginstruksikan para pemainnya untuk mengirimkan video independen tentang latihan mereka selama liburan.

Hal ini untuk menjaga kesehatan para pemain dan mencegah performanya menurun.

Hendri menjelaskan, kondisi pemain mulai membaik dan tidak ada cedera usai tim Sriwijaya FC bermain imbang dengan PSMS Medan di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabalin (GSJ) Palembang.

Para pemain mulai pulih dan tidak lagi dalam kondisi mental yang down, mulai bahagia dan serius untuk melaju ke babak play-off degradasi Liga Dua.

Namun sayang bagi Sriwijaya FC, SFC kembali merasakan kerugian di laga terakhirnya melawan PSMS Medan karena oknum yang tidak bertanggung jawab.