PPG PAI Berlanjut! Kemenag Tegaskan Komitmen untuk Guru Sejahtera

PPG PAI Berlanjut! Kemenag Tegaskan Komitmen untuk Guru Sejahtera--
KORANPRABUMULIHPOS.COM - Kementerian Agama (Kemenag) memastikan bahwa program Pendidikan Profesi Guru (PPG) untuk Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di sekolah akan terus berlanjut guna meningkatkan kualitas pendidikan agama di Indonesia.
Menteri Agama, Nasarudin Umar, menekankan bahwa PPG bagi guru PAI memiliki peran penting dalam meningkatkan mutu pendidikan Islam serta profesionalisme tenaga pendidik di sekolah. Program ini tidak hanya berkontribusi terhadap peningkatan kualitas pengajaran, tetapi juga berdampak pada kesejahteraan para guru.
"PPG menjadi wadah bagi guru untuk meningkatkan profesionalisme mereka. Dengan ilmu dan keterampilan yang diperoleh, mereka dapat memberikan pendidikan yang lebih baik kepada generasi penerus bangsa," ujar Menteri Agama di Jakarta.
Pada tahun ini, Kemenag menargetkan pelaksanaan PPG bagi 95.367 guru PAI di sekolah. Melalui program ini, para peserta yang memenuhi persyaratan akan mendapatkan sertifikat pendidik dan berhak menerima tunjangan profesi mulai tahun berikutnya.
BACA JUGA:SDN 55 Prabumulih Sambut Ramadhan dengan Yasinan Bersama
BACA JUGA:Beberapa Hal yang Menjadi Tugas Penting Guru
Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kemenag, Suyitno, mengungkapkan bahwa sejak tahun 2024, program PPG bagi guru PAI telah dilaksanakan dalam dua angkatan dengan total 28.677 peserta.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 13.409 guru yang telah lulus pada angkatan pertama telah menerima sertifikat pendidik, sementara 15.268 guru lainnya akan mengikuti Uji Pengetahuan (UP) PPG angkatan kedua secara daring berbasis domisili pada 15 Februari 2025.
"PPG merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kompetensi dan kesejahteraan guru. Program ini sejalan dengan visi Presiden Prabowo yang menempatkan guru sebagai elemen utama dalam membangun bangsa.
Kami berharap melalui program ini, para guru dapat terus berkembang dan mendapatkan pengakuan atas profesinya," kata Suyitno.
BACA JUGA:Sarana Terbatas, Perpustakaan SDN 3 Di Ruang Kelas
BACA JUGA:Lebih dari 30 persen Siswa SMAN 3 Memenuhi Syarat tes SNBP 2025
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa guru PAI yang telah memperoleh sertifikat pendidik melalui PPG berhak menerima Tunjangan Profesi Guru (TPG) yang diberikan setiap tahun hingga memasuki usia pensiun.
Ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam mendukung kesejahteraan dan penghormatan terhadap profesi guru di Indonesia.(*)