Pemkot - Forkopimda Prabumulih

PRABUMULIH, KORANPRABUMULIHPOS.COM - Pemerintah Kota Prabumulih, bersama dengan Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah), menunjukkan komitmennya dalam mendukung program ketahanan pangan yang diprakarsai oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto. 

Penjabat Walikota Prabumulih, H. Elman ST MM, menegaskan bahwa dukungan ini akan terus berlangsung melalui berbagai langkah, termasuk pemberian bantuan benih kepada kelompok tani (poktan) dan kelompok wanita tani (KWT) di wilayahnya.

"Hari ini kami bersama Forkopimda, di antaranya Pak Kajari, Kapolres, dan Dandim 0404, memberikan bantuan berupa benih cabai, bibit bawang merah, serta bibit ikan lele kepada enam kelompok tani dan kelompok wanita tani," kata Elman dalam acara penyerahan bantuan benih sayuran dan bibit ikan lele yang diselenggarakan di lahan milik Pemkot Prabumulih pada Jumat, 27 Desember 2024.

Harapannya, bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan secara optimal oleh penerima manfaat, dan mereka dapat memanen hasilnya dalam waktu dekat. "Kami berharap hasil panen ini nantinya bisa dijual kepada masyarakat sekitar," ujar Elman.

Selain itu, Pj Wako menargetkan bahwa dalam tiga bulan ke depan, semua kelompok tani dan KWT yang menerima bantuan bisa melakukan panen, dengan tujuan memenuhi kebutuhan pangan lokal serta meningkatkan ekonomi para petani dan anggota KWT.

BACA JUGA:101.913 Kendaraan Lintasi Tol Palindra - Indraprabu

BACA JUGA:Tragedi 12-12 di Perlintasan KA Prabumulih: Toyota Rush Terseret 300 Meter, 1 Korban Meninggal

Dalam kesempatan yang sama, Walikota Elman mengucapkan terima kasih kepada Forkopimda atas dukungan dan arahan yang diberikan kepada Pemkot Prabumulih selama ini. "Kami sangat berterima kasih atas kerjasama dan dukungannya. Semoga ke depannya bisa lebih kita tingkatkan lagi," tambahnya.

Sebagai bagian dari upaya memperkuat ketahanan pangan, Walikota Elman juga mengungkapkan rencananya untuk segera mengumpulkan para kepala desa (kades) se-Kota Prabumulih. 

Tujuannya adalah untuk mendata lahan-lahan desa yang tidak terpakai, yang dapat dimanfaatkan untuk mendukung program ketahanan pangan. "Kami akan meminta para kades untuk mendata lahan yang bisa digunakan untuk menanam tanaman yang dapat menahan laju inflasi," ujar Elman.

Selain itu, dalam kegiatan tersebut, Pemkot Prabumulih melalui Dinas Pertanian juga memberikan bantuan berupa bibit cabai, bibit bawang merah, mulsa plastik, serta pupuk mutiara dan pupuk kandang. Sebanyak 300 karung pupuk telah disiapkan di BPP Kecamatan Prabumulih Timur untuk mendukung kegiatan pertanian di daerah tersebut.

Penting untuk dicatat, bahwa selain pemberian bantuan fisik, Pemkot Prabumulih juga berencana untuk mengadakan sosialisasi dan pelatihan bagi petani dan masyarakat umum. Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan masyarakat dalam bertani yang baik dan benar, sehingga mereka dapat mengelola lahan pertanian dengan lebih efektif.(*)