Imbang Melawan Laos, Pengamat Soroti Perubahan Komposisi Pemain Shin Tae-yong
Indonesia Imbangi Laos --Foto: PSSI
KORANPRABUMULIHPOS.COM - Hasil imbang 3-3 yang diraih timnas Indonesia melawan Laos dalam laga kedua ASEAN Cup di Stadion Manahan, Solo, Kamis malam, mendapat sorotan tajam dari pengamat sepak bola Kesit Budi Handoyo.
Ia menyayangkan kebijakan pelatih Shin Tae-yong (STY) yang kerap melakukan perubahan komposisi pemain, padahal line-up di babak kedua saat melawan Myanmar sebelumnya sudah dinilai cukup efektif.
Kesit mempertanyakan keputusan STY yang merombak pemain, meskipun pada pertandingan sebelumnya melawan Myanmar, Indonesia tampil solid.
"Babak kedua lawan Myanmar sudah oke, tapi malam ini banyak perubahan, mulai dari penjaga gawang hingga lini tengah. Asnawi dan Dethan yang sebelumnya tampil bagus justru dicadangkan," ujarnya.
BACA JUGA:Mengenal Sydney Sari Hopper: Bintang Sepak Bola Wanita Indonesia dengan Potensi Besar
Meski bermain di kandang, Indonesia tampak kesulitan menghadapi Laos yang lebih lepas dalam bermain dan tampil lebih terorganisir. Laos, yang berada di posisi terbawah peringkat FIFA Grup B, berhasil mencetak tiga gol ke gawang Indonesia yang dijaga oleh Daffa Fasya.
"Ini hasil yang merugikan, apalagi Laos di atas kertas lebih lemah dibandingkan Myanmar yang kita kalahkan 1-0," tambah Kesit. Ia menekankan jika tidak ada perbaikan dalam permainan, timnas Indonesia akan kesulitan meraih poin penuh dalam laga melawan Vietnam pada Minggu (15/12) mendatang.
Vietnam, yang sebelumnya menang 4-1 atas Laos, diprediksi akan menjadi lawan berat bagi Indonesia. "Jika permainan masih seperti ini, Vietnam bisa mendominasi dan Indonesia bisa kalah," ujar Kesit. "Hasil imbang ini membuat posisi kita semakin sulit. Kita harus menang lawan Filipina di laga terakhir grup jika kalah dari Vietnam."
Selama pertandingan ini, Indonesia sempat tertinggal dua kali. Laos memimpin lebih dulu pada menit ke-10 lewat gol Phousomboun Panyavong, namun Indonesia segera membalas melalui Kadek Arel di menit ke-13. Laos kembali unggul pada menit ke-14 lewat gol Phathana Phommathep. Indonesia kembali menyamakan skor lewat gol kapten tim, Muhammad Ferrari, pada menit ke-19.
BACA JUGA:Marselino Ferdinan, Jagoan Timnas Indonesia yang Tumbuh di Lembah Karanggayam
BACA JUGA:Kualifikasi Piala Dunia 2026: Australia Hadapi Indonesia di Sydney pada Maret 2025
Setelah Marselino Ferdinan mendapat kartu merah pada menit ke-69, Indonesia sempat unggul 3-2 berkat gol kedua Ferrari pada menit ke-73, namun Laos berhasil menyamakan skor 3-3 pada menit ke-77 lewat gol Peeter Phanthavong.
Dengan hasil ini, Indonesia berada di posisi pertama Grup B dengan empat poin, hasil dari satu kemenangan dan satu imbang. Indonesia unggul satu poin dari Vietnam yang baru bermain satu kali.(*)