Optimalkan Potensi Desa Wisata untuk Meningkatkan Ekonomi Lokal

Selain itu, Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDT) juga berkontribusi dalam pengembangan desa wisata melalui penyelenggaraan Lomba Desa Wisata Nusantara (LDWN). Lomba ini diluncurkan pada 12 Juli 2024 di Desa Boyolali, Kecamatan Gajah, Kabupaten Demak, Jawa Tengah.

Direktur Jenderal Pembangunan Desa dan Perdesaan Kemendes PDT, Sugito, menyatakan bahwa tujuan penyelenggaraan LDWN adalah untuk mendorong desa-desa di Indonesia dalam menggali dan mengembangkan potensi wisata yang ada, sehingga dapat meningkatkan ekonomi desa. Lomba ini juga bertujuan untuk meningkatkan kreativitas dan inovasi masyarakat desa dalam bidang literasi budaya.

Lomba Desa Wisata Nusantara 2024 diikuti oleh sekitar 3.000 desa wisata dari seluruh Indonesia, dengan kategori lomba yang mencakup desa sangat tertinggal, tertinggal, berkembang, maju, dan mandiri.

Keberhasilan desa wisata dalam mengikuti lomba ini sangat dipengaruhi oleh sinergi yang baik antara masyarakat, pemerintah daerah, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), kelompok sadar wisata (pokdarwis), dan tenaga pendamping desa.

Program pengembangan desa wisata di Indonesia harus terus dilanjutkan dan diperkuat sebagai bagian dari pemberdayaan ekonomi masyarakat desa. Setiap desa wisata perlu mengembangkan potensi lokalnya dengan inovasi yang berkelanjutan, untuk meningkatkan perekonomian desa secara menyeluruh.

Kementerian Pariwisata, Kemendes PDT, dan lembaga terkait lainnya perlu terus bersinergi dalam mendukung pelaksanaan program ini, termasuk dalam hal pendanaan dan promosi desa wisata agar dapat mengatasi tantangan yang ada dan memastikan keberlanjutan program tersebut.(*)