Mengenal Cara Tumbuhan Menyebarkan Bijinya dan Manfaatnya

KORANPRABUMULIHPOS.COM – Penyebaran biji merupakan bagian penting dalam siklus hidup tumbuhan. Proses ini memungkinkan tumbuhan untuk berkembang biak dan menyebar ke berbagai lokasi, yang pada akhirnya mendukung kelangsungan spesiesnya. Tanpa penyebaran biji, tanaman akan tumbuh berdekatan dengan induknya dan saling bersaing untuk mendapatkan sumber daya alam.

Terdapat beberapa alasan mengapa penyebaran biji dilakukan, dan proses ini bervariasi bergantung pada jenis tumbuhan yang bersangkutan. Berikut ini penjelasan tentang pentingnya penyebaran biji dan berbagai cara yang digunakan oleh tumbuhan untuk melakukan hal tersebut.

Mengapa Tumbuhan Perlu Menyebarkan Bijinya?

Penyebaran biji yang dilakukan jauh dari induk akan meningkatkan peluang tumbuhan untuk tumbuh dengan baik. Menurut Scientific American, jika tanaman tumbuh terlalu dekat, mereka akan bersaing untuk mendapatkan air, sinar matahari, serta unsur hara dalam tanah. Dengan penyebaran biji yang lebih luas, tanaman tidak perlu bersaing dalam memperebutkan sumber daya, memberi kesempatan biji yang tersebar untuk tumbuh optimal.

Selain itu, menurut Gulo in Nature, penyebaran biji juga bertujuan untuk menghindari persaingan dengan tanaman lain serta untuk mengurangi risiko menjadi mangsa predator di area yang padat. Lebih lanjut, penyebaran biji juga berperan dalam pemulihan ekosistem, seperti hutan yang rusak, dengan menyebarkan tanaman ke area yang membutuhkan pertumbuhan vegetasi baru.

4 Cara Penyebaran Biji Tumbuhan

Ada berbagai cara yang digunakan tumbuhan untuk menyebarkan bijinya, antara lain dengan bantuan angin, air, hewan, dan bahkan manusia. Berikut adalah cara-cara penyebaran biji berdasarkan jenis media yang membantu proses tersebut:

1. Penyebaran dengan Angin (Amenokori) Tumbuhan yang menyebarkan bijinya melalui angin biasanya memiliki biji yang kecil, ringan, dan kadang-kadang dilengkapi dengan sayap. Contohnya adalah bunga dandelion. Biji kecil dan ringan ini tidak mudah terpengaruh oleh gravitasi dan dapat terbang terbawa angin ke area yang jauh.

2. Penyebaran dengan Air (Hidrokori) Beberapa tumbuhan, seperti pohon kelapa dan bakau, menyebarkan bijinya melalui air. Meskipun biji kelapa cukup besar, buah kelapa memiliki lapisan sabut yang membuatnya mengapung di permukaan air. Hal ini memungkinkan biji kelapa untuk terbawa arus air ke lokasi baru yang memungkinkan untuk tumbuh.

3. Penyebaran dengan Hewan (Zookori) Tumbuhan juga dapat menyebarkan bijinya dengan bantuan hewan, melalui beberapa cara:

   • Entomokori: Penyebaran biji dengan bantuan serangga, seperti pada tanaman wijen dan tembakau.
   • Kiropterokori: Penyebaran biji yang dibantu oleh kelelawar, seperti pada tanaman jambu biji dan pepaya.
   • Ornitokori: Penyebaran biji dengan bantuan burung, misalnya pada pohon beringin dan benalu.
   • Mammokori: Penyebaran biji melalui mamalia, seperti yang terjadi pada tanaman kopi yang disebarkan oleh hewan luwak.

4. Penyebaran dengan Manusia (Antropokori) Manusia juga berperan dalam penyebaran biji, baik secara sengaja maupun tidak sengaja. Penyebaran tidak sengaja sering terjadi ketika biji menempel pada pakaian, seperti pada rumput. Sementara itu, penyebaran biji secara sengaja dilakukan dalam kegiatan pertanian, seperti penanaman padi, jagung, dan tanaman lainnya.

Itulah beberapa alasan mengapa tumbuhan perlu menyebarkan bijinya serta cara-cara yang digunakan oleh tumbuhan dalam proses penyebaran biji. Penyebaran biji yang efektif akan meningkatkan peluang tanaman untuk berkembang biak dan memperkuat ekosistem yang ada. Semoga penjelasan ini bermanfaat dan memperdalam pemahaman Anda tentang dunia tumbuhan.